Penjelasan Ending The Umbrella Academy 3 Menurut Penulis Naskahnya

VIVA Showbiz - The Umbrella Academy Season 3 menghadirkan banyak cerita dalam 10 episode. Dirilis sejak 22 Juni 2022 lalu, serial original Netflix ini kembali menutup musim terbaru mereka dengan lebih banyak misteri dan teka-teki.

Meski begitu, ada berbagai fakta yang terungkap menuju episode finalnya. 

Nah, kali ini, VIVA akan membahas mengenai penjelasan ending The Umbrella Academy 3 bagi kalian yang mungkin masih bingung saat menontonnya. 

(PERINGATAN, artikel ini mengandung spoiler serial The Umbrella Academy 3)

Penjelasan ending The Umbrella Academy Season 3

Episode terakhir musim ketiga serial ini diberi judul Oblivion. Di mana dikisahkan para anggota Umbrella Academy masuk ke dalam Hotel Oblivion ketika bumi ditelan oleh Kugelblitz (jenis kiamat lain).

Terungkap bahwa memasuki Oblivion dan membuka seluruh rahasianya ternyata merupakan rencana Reginald Hargreeves (Colm Feore) selama ini. Demi melancarkan rencananya ini, ia bahkan dengan dingin membunuh Luther (Tim Hopper) dan meninggalkan Klaus (Robert Sheehan) untuk mati.

Oblivion sendiri ternyata merupakan kantong semesta yang menyembunyikan kunci untuk me-reset seluruh semesta. Menuju ke akhir episode 10, Hargreeves memerintahkan anggota Umbrella Academy, Lila, Ben dan Sloane menjadi semacam baterai untuk menyalakan sebuah alat yang mampu me-reset alam semesta.

Namun, hal itu membuat mereka semua menjadi sekarat karena kekuatan disedot oleh mesin tersebut. Melihat keluarganya nyaris meninggal, Allison (Emmy Raver-Lampman) akhirnya menebas kepala Hargreeves dan membunuhnya. Di situ pula semua orang mengetahui bahwa Hargreeves ternyata adalah seorang alien.

Meski begitu, Allison tak bisa menahan diri untuk menekan tombol reset di mesin Hargreeves, karena ia mendambakan sang anak dan suaminya kembali ke pelukannya.

Tombol ditekan, Allison berhasil me-reset semesta. 

Para anggota Umbrella Academy, termasuk Luther yang kembali hidup, serta Lila dan Ben pun terlihat keluar dari lift dan melangkah ke semesta baru jauh di masa depan. Sayangnya, Luther tak bisa menemukan Sloane yang menghilang.

Mereka tampak berada di sebuah markas Umbrella Academy yang di masa itu telah berubah menjadi taman dengan patung Reginald Hargreeves di tengah-tengahnya.

Para karakter juga mengetahui bahwa kekuatan mereka telah menghilang dan menjadi manusia biasa. Merasa bisa hidup normal tanpa kekuatan, mereka pun pergi berpencar-pencar.

Kamera berpindah ke sebuah gedung paling tinggi di kota itu dan memperlihatkan Hargreeves berada di dalam gedung tersebut bersama sang istri. Keduanya melihat ke jendela sambil bergandengan tangan.

Lantas, semesta apa yang kini dihadapi oleh para anggota Umbrella Academy? Berikut penjelasan Showrunner serial ini, Steve Blackman.

“Saya pikir cara yang lebih baik untuk melihatnya, tanpa memberikan bocoran terlalu banyak, adalah Reggie Hargreeves tidak bisa menyelesaikan pemrograman ulang semesta sebelum dia dipukul kepalanya oleh Allison, yang akhirnya memutuskan untuk memilih keluarganya daripada dia," kata Blackman, dikutip dari laman The Wrap, Selasa, 28 Juni 2022.

“Dan pada saat itu, dia tidak tahu apa gunanya menekan tombol. Dia hanya tahu bahwa, dalam percakapan yang belum pernah kita lihat tetapi disinggung, Hargreeves telah membuat janji kepadanya yaitu, 'Aku akan mengembalikan putrimu dan suamimu. Aku akan melakukan itu, tetapi kamu harus bekerja sama dengan saya," lanjutnya.

Blackman menekankan bahwa semesta telah di-reset, namun tidak persis dengan spesifikasi yang diinginkan Hargreeves karena dia terbunuh sebelum dia menyelesaikan pekerjaannya. Itu adalah sesuatu yang Blackman harapkan untuk diceritakan di musim keempat serial ini.

"Alison secara membabi buta menekan tombol itu, tapi dia tidak tahu kekuatan yang dia mainkan dengan melakukan itu. Jadi semuanya diatur ulang, dan bagaimana pengaturan ulang dan cara pengaturan ulang adalah tempat yang akan kami tuju, semoga di Season 4. Dan ini adalah perubahan besar yang saya harap para penggemar tidak menduganya, tapi saya punya ide bagus apa yang ingin saya lakukan untuk Musim 4," jelasnya.

Netflix sendiri belum mengonfirmasi bahwa mereka akan membuat musim keempat, namun, perlu dicatat bahwa Blackman tahu apa yang akan ia kisahkan di Season 4, termasuk soal para karakter yang kini tak lagi punya kekuatan.

"Saya ingin penonton dan penggemar bertanya-tanya, 'Apakah mereka (para karakter) akan lebih bahagia tanpa kekuatan?' Maksud saya, yang mereka lakukan hanyalah mengeluh tentang diri mereka sendiri," kata Blackman.

"Jadi, akankah Victor, apakah Diego akan bahagia tanpa kekuatan atau akankah mereka merasa seperti kehilangan jati diri mereka? Akankah dunia tidak lagi tepat bagi mereka tanpa kekuatan? Bisakah mereka menjadi 'normal'?" tambahnya.

Pertanyaan lain yang dibuat Blackman untuk Season 4 adalah seberapa dingin Hargreeves, tepatnya? Ketika ditanya apakah Hargreeves alias Reggie benar-benar mencintai anak-anaknya setelah melihatnya membunuh Luther dan Klaus, Blackman menjawab bahwa jika Hargreeves tahu dengan pergi ke Oblivion mereka akan me-reset semesta dan Luther serta Klaus akan kembali. ia juga mengatakan bahwa Reggie sebenarnya tidak sekejam kelihatannya.

"Saya akan menunjukkannya kepada Anda dengan cara yang berbeda. Jika Reggie tahu bahwa dengan me-reset semesta, semua anak tetap kembali hidup, dia tahu apa pun yang dia lakukan hingga titik itu, cara dia memprogram ulang itu membawa mereka kembali, saya akan berpendapat, dan saya tidak mengatakan ini semua yang akan kami ceritakan nanti, saya pikir Reggie mungkin berpikir dia melakukan hal yang baik,” ujarnya menjelaskan.

Menurut Blackman, dalam benak Reggie, dia 'memperbaiki” masalah yang melanda anak-anaknya di berbagai timeline kehidupan.

“Semua orang hidup dan sehat. Setidaknya kita pikir mereka semua hidup dan sehat. Semua orang utuh. Dan tidak ada seorang pun yang memiliki kekuatan yang selama ini mereka keluhkan,” ucapnya,

“Jadi dalam beberapa hal, Reggie mungkin berpikir, 'Saya telah melakukan yang terbaik untuk anak-anak saya. Mereka bebas dari kutukan kekuatan. Saya memiliki istri saya kembali. Kita semua harus bahagia.' Sekarang tentu saja ini adalah The Umbrella Academy dan tidak ada yang akan benar-benar bahagia, tapi itu untuk musim lain," katanya lagi.

Blackman juga buka suara soal Hargreeves yang membunuh Luther dengan dingin,.

"Dia bukan pembunuh yang mematikan. Maksud saya, adegan dengan Luther itu cukup sulit untuk dilihat, tetapi dalam pikiran aliennya yang sangat ilmiah, cara akan membenarkan tujuan itu karena dia benar-benar tahu apa yang akan keluar di sisi lain, yaitu ketika saya menekan tombol itu, semua ter-reset. Orang-orang ini semua akan kembali," jelas Blackman.

"Andai saja aku bisa mengatakan yang sebenarnya dan memercayai mereka. Jika mereka orang yang berbeda, mungkin dia akan mempercayai mereka dan memberi tahu mereka apa rencananya. Tapi dia tidak mempercayai mereka, karena secara historis mereka mengacaukan segalanya sehingga dia melakukan rencana solo ini. Satu-satunya hal yang dia janjikan kepada Allison adalah jika Anda mendukung saya, Anda akan mendapatkan putri Anda dan suami Anda kembali di timeline yang sama," tambah Blackman.

Tentu saja, Reggie ternyata benar. Tetapi implikasi dari tindakan Allison dan seperti apa semesta baru ini masih harus dieksplorasi.