7 Film Semi Korea Bertabur Aktor Papan Atas

VIVA – Film Korea beberapa tahun belakangan ini selalu menarik para penggemar di Indonesia. Hal ini lantaran film Korea selalu menyuguhkan cerita yang menarik. Belum lagi sejumlah adegan manis antar tokoh utamanya.

Adegan manis dalam film yang selalu bikin penonton baper, salah satunya adalah adegan ciuman. Film Semi Korea juga tidak sungkan menampilkan adegan dewasa, layaknya film Hollywood.

Dari berbagai adegan dewasa tersebut ada yang menimbulkan pro kontra. Berikut ini beberapa film semi Korea berkonten dewasa seperti dirangkum VIVA dari berbagai sumber.

1. A Muse (2012)

Film garapan sutradara Jung Ji Woo ini merupakan adaptasi dari novel Eun Gyo karya Park Bum Shin. A Muse bercerita tentang seorang penyair berusia 70 tahun bernama Lee Jeok Yo (Park Hae Il). Dia kemudian jatuh cinta dengan siswi SMA bernama Eun Gyo (Kim Go Eun) yang tertidur di kursi teras rumahnya.

Jeok Yo kemudian membuat cerita pendek yang terinspirasi dari sang gadis. Film ini diketahui menuai kontroversi mengingat film ini menampilkan adegan panas antara pria 70an dengan siswi SMA.

2. The Concubine (2012)

Film bergenre romance berlatar kerajaan ini menceritakan tentang kisah cinta segitiga yang tragis antara Hwa Yeon, putri seorang bangsawan, dengan Kwo Yoo, seorang pelayan dan pria yang akan menjadi Raja, Pangeran Sungwon.

Film yang dibintangi oleh Cho Yeo Jeong, Kim Min Jun, serta Kim Dong Wook. Film ini diketahui menampilkan beberapa adegan seks antara Cho Yeo Jeong, Kim Min Jun.

3. Obsessed (2014)

Film yang dibintangi oleh Song Seung Heon dan Lim Ji Yeon ini cukup menarik lantaran bercerita tentang perselingkuhan antara seorang petinggi militer berpangkat Kapten dengan seorang istri dari anak buahnya.

Kapten Kim Jin Pyeong (Song Seung Heon) diketahui jatuh cinta dengan Ga Heun saat dia kembali usai ditugaskan dari Vietnam. Saat pertemuan itu keduanya secara diam-diam bertemu. Keduanya bahkan melakukan hubungan seksual di mobil milik Kim Jin Pyeong.

4. Scarlet Innocence (2014)

Film bergenre drama thriller terinspirasi dari cerita rakyat Korea Selatan The Story of Simcheong yang dikisahkan ulang dengan latar kehidupan modern.

Dibintangi oleh Jung Woo Sung dan Esom ini bercerita tentang profesor sastra Shim Hak-kyu terjerat skandal seks dan dipaksa pindah, meninggalkan Seoul untuk mengajar di kota kecil.

5. The Treacherous (2015)

Film ini bercerita tentang kisah pangeran  Yeonsan di masa Joseon yang mengeksploitasi rakyat untuk kesenangan duniawinya sendiri.  Ia merupakan pangeran paling berbahaya sepanjang sejarah.

Pangeran Yeonsan (Kim Kang Woo) diketahui juga tidak segab membunuh semua orang yang dianggap bertanggung jawab atas kematian ibunya.

Tak lama setelah itu, ia menunjuk teman dekatnya Im Soon Jae (Joo Ji Hoon) dan ayahnya (Cheon Ho Jin) untuk menjadi tangan kanannya di kerajaan. Mereka diperintahkan mengumpulkan perempuan cantik dari penjuru negeri untuk menghiburnya.

6. A Man and A Woman (2016)

A Man and a Woman adalah sebuah film romansa Korea Selatan tahun 2016 garapan Lee Yoon Ki. Film tersebut menampilkan Jeon Do Yeon dan Gong Yoo yang bertemu dan memulai hubungan percintaan di Finlandia.

Cerita bermula ketika kedua orang asing itu  menurunkan anak-anak mereka di area penjemputan di kamp anak-anak di Helsinki, Finlandia.  Percikan cinta pun diantara Sang Min (Jeon Do Yeon) dan Ki Hong (Gong Yoo).

Pria dan wanita itu memutuskan untuk mengikuti anak-anak mereka ke bumi perkemahan.  Dalam perjalanan pulang, badai salju memaksa mereka menghabiskan malam di penginapan.

Di pagi hari, mereka berjalan melewati hutan dan ke sauna terpencil, momen itu membuat keduanya tak untuk melakukan hubungan seks.

7. The Handmaiden (2016)

Berlatar tahun 1930-an di Korea Selatan dan Jepang, The Handmaiden ini merupakan film genre thriller psikologi, erotis dan drama. 

Film ini berita tentang 4 orang yakni wanita bangsawan Jepang (Kim Min Hee), seorang penipu (Ha Jung Woo), seorang pencopet wanita muda (Kim Tae Ri dan paman wanita bangsawan (Cho Jin Woong).

Seorang penipu ulung menyamar sebagai pangeran dan meminta bantuan pencopet wanita, untuk menipu dan mengambil alih kekayaan salah satu  putri bangsawan Jepang.