Wih, Marvel Bakal Garap Serial tentang Wakanda

VIVA – Serial yang berlatar di Wakanda dipastikan sedang dalam pengembangan di Disney+. Serial ini adalah bagian dari kesepakatan baru yang telah ditandatangani Ryan Coogler dan Proximity Media miliknya dengan The Walt Disney Company.

Sebagai informasi, Coogler sebelumnya menyutradarai dan ikut menulis film hit Marvel, Black Panther, yang mengambil latar di negara fiksi Afrika, Wakanda. Coogler saat ini sedang mengerjakan sekuel film tersebut.

Kesepakatan itu juga memungkinkan Proximity mengembangkan serial Wakanda untuk divisi lain dari Perusahaan Walt Disney juga. Demikian dilansir dari laman Variety, Selasa, 2 Februari 2021.

Klik halaman selanjutnya untuk membaca lebih banyak.

"Ryan Coogler adalah pendongeng tunggal yang visi dan jangkauannya telah menjadikannya salah satu pembuat film terkemuka di generasinya," kata Bob Iger, Kepala Eksekutif The Walt Disney Company.

“Dengan Black Panther, Ryan menghidupkan kisah inovatif dan karakter ikonik secara nyata, bermakna dan berkesan, menciptakan momen budaya yang menentukan. Kami sangat senang untuk memperkuat hubungan kami dan berharap dapat menceritakan lebih banyak kisah hebat dengan Ryan dan timnya," tambahnya.

Serial Wakanda ini tampaknya bakal menjadi serial Marvel Cinematic Universe (MCU) yang tayang di Disney+. Di mana platform streaming tersebut baru-baru ini meluncurkan serial pertama MCU, WandaVision, yang nantinya diikuti dengan Falcon and Winter Soldier dan Loki.

Baca artikel ini sampai selesai untuk mengetahui berita selengkapnya.

Serial MCU lainnya yang bakal tayang di Disney+ antara lain Hawkeye, Moon Knight, She-Hulk dan Ms. Marvel. Ada pula serial yang berfokus pada Nick Fury diperankan oleh Samuel L. Jackson, serial tentang karakter War Machine yang diperankan oleh Don Cheadle dan dibintangi Dominique Thorne berjudul Ironheart.

“Merupakan suatu kehormatan untuk bermitra dengan The Walt Disney Company. Bekerja dengan mereka di Black Panther adalah mimpi yang menjadi kenyataan. Sebagai konsumen setia televisi, kami sangat bahagia meluncurkan bisnis televisi kami bersama Bob Iger, Dana Walden dan semua studio menakjubkan di bawah payung Disney. Kami berharap dapat belajar, tumbuh, dan membangun hubungan dengan penonton di seluruh dunia melalui platform Disney," kata Coogler.

"Kami sangat senang bahwa kami akan melakukan lompatan pertama kami dengan Kevin Feige, Louis D'Esposito, Victoria Alonso dan mitranya di Marvel Studios, di mana kami akan bekerja sama dengan mereka dalam acara MCU tertentu untuk Disney+. Kami sudah terlibat dalam beberapa proyek yang tidak sabar untuk kami bagikan," tambahnya.

Sebagai informasi, Black Panther sendiri merupakan kesuksesan besar bagi Disney dan Marvel, meraup hampir US$1,35 miliar (Rp18,9 triliun) di seluruh dunia. Film ini semakin bermakna akhir-akhir ini setelah kematian mendadak bintang Black Panther, Chadwick Boseman akibat kanker usus besar pada bulan Agustus 2020 lalu.