Cinlok dengan Jovi Disebut Settingan Film Bucin, Kezia: Ketawa Aja

Jovial da Lopez dan Kezia Aletheia.
Sumber :
  • Instagram/jovialdalopez

VIVA – Cinta lokasi memang kerap terjadi di kalangan selebriti. Tak terkecuali dengan pasangan Jovial da Lopez dan Kezia Aletheia. Main film bareng dan jadi pasangan di film Bucin, ternyata membuat keduanya 'kebablasan' dan jadi pasangan sungguhan. 

Namun, kedekatan keduanya yang berbarengan dengan film Bucin yang sebentar lagi akan dirilis, membuat banyak orang menduga kalau hubungan keduanya hanyalah sebuah settingan untuk mendongkrak rating film. Mengetahui hal tersebut, Kezia hanya menanggapinya dengan santai. 

"Ketawa aja sih. Maksudnya kan hubungan kita juga bukan yang untuk media, its not a relationship yang kita pengen media nulis atau bikin artikel atau apa. Jadi, mau mereka nulis apa tentang kita, mau asumsinya apa, buat film atau apa, ya ketawa aja sih," ujarnya di kantor VIVA.co.id, Jakarta Timur, baru-baru ini. 

Sang pacar, Jovial da Lopez, yang duduk bersebelahan dengan sang kekasih, juga turut memberikan tanggapannya. "Ya, bukan settingan udah," kata dia singkat. 

Keduanya mengaku, awal pertemuan dan perkenalannya memang di film Bucin ini. Namun, di awal-awal kenalan, keduanya sama-sama mengalami ketidakcocokan. Bahkan, saat dipasangkan untuk menjadi pasangan, keduanya sulit membangun chemistry

"Pertama kali screen test, ketemu semuanya kan. Semuanya nyambung kecuali dia. Semuanya ketawa-ketawa ketemu Andovi juga ngobrol, ketemu dia doang yang kaya, aduh gak cocok nih gak bisa nyambung," kata Kezia. 

Pada awal screen test, peran Kezia awalnya adalah menjadi Julia bukan Cilla, yang menjadi karakternya sekarang. Namun, menurut sang sutradara yang juga bermain di film ini, Chandra Liow meminta Kezia untuk memerankan Cilla. 

"Akhirnya Cilla itu pasangannya dia (Jovi) kan, pas coba screen test sama dia emang gak nyambung. Tapi gak tau ya, mungkin di balik layar, Chandra bilang emang cocok banget dan segala macem. Pas dapet perannya justru yang Cilla, pasangannya Jo, bukan yang Julia," lanjut dia. 

Kemudian, Kezia berpikir, sama orangnya saja tidak cocok apalagi harus berperan jadi pasangan, pasti sulit untuk membangun chemistry. Dan benar saja, saat reading pertama, keduanya benar-benar tidak cocok. 

"Akhirnya semuanya lumayan panik, karena kan ada penolakan dari dianya dan dari gue juga. Dua-duanya udah mikir gak bisa. Akhirnya coba bangun chemistry, coba ngobrol, lebih dalam lebih personal, jadi terlalu personal," tutur Kezia sambil tertawa. 

Wanita 21 tahun itu mengaku, baru kali ini mengalami cinta lokasi. Sebelum-sebelumnya, dia tidak pernah merasakannya. "Jadi sempet kaya, ah enggak mungkin lah, eh taunya (jadian)," tutup Kezia.