Kisruh Film Terbaru James Bond, Hingga Rami Malek Ikut Berperan
- YouTube
VIVA – Saat Danny Boyle memutuskan berhenti jadi sutradara dalam film James Bond, MGM hanya mengumumkan bahwa hal itu disebabkan karena adanya perbedaan ide kreatif.
Desas-desus kemudian beredar tentang alasan yang sesungguhnya mengapa Danny berhenti, tetapi tidak ada yang pernah mengonfirmasi. Saat ini, dilaporkan bahwa dugaan ide beraninya untuk film Bond terbaru menyebabkan dirinya bentrok dengan sang produser, Barbara B.
Menurut Daily Star (via Daily Mail), yang dilansir dari Aceshowbiz, Kamis, 7 Maret 2019, sutradara pemenang Oscar itu ingin membunuh James Bond untuk membuka jalan bagi agen baru. “Boyle berpikir bahwa membunuh 007 akan menjadi cara yang brilian untuk membuka dan memperkenalkan Obligasi baru," kata seorang sumber.
Tetapi Barbara dan David Craig menentang ketika berita tersebut beredar, "Ketika debu mereda, ada dorongan balik dari Barbara dan Craig. Perasaannya adalah bahwa para penonton harus dibiarkan menebak-nebak tentang nasib Bond”.
Kembali pada September 2018, menurut kabar yang beredar mengatakan bahwa Danny meninggalkan film Bond 25 karena dia kesal.
"Ada diskusi tentang membunuh Bond dengan cara dramatis pada akhirnya," kata seorang sumber, tetapi tidak jelas siapa yang datang dengan gagasan itu.
Rami Malek telah dilaporkan akan memainkan tokoh penjahat utama. Bintang Game Night, Billy Magnussen juga dikatakan siap bergabung dengan para pemain sebagai agen CIA.
Pembuatan film dijadwalkan akan dimulai pada musim semi untuk dan dirilis pada 10 April 2020 di Amerika Serikat. Scott Z. Burns yang akan menjadi penulis naskahnya.