Keluarga Michael Jackson Sebut 'Leaving Neverland' Pembunuhan Karakter

VIVA – Keluarga Michael Jackson mengecam film dokumenter Leaving Neverland, yang dianggap sebagai pembunuhan karakter.

Ditayangkan perdana di Sundance Film Festival dan akan ditampilkan di HBO akhir tahun, film ini berpusat pada cerita atau klaim dari James Safechuck dan Wade Robson.

Para lelaki itu menuduh bahwa musisi yang meninggal pada 2009 ini melakukan pelecehan seksual dan memanipulasi mereka ketika mereka masih anak-anak.

Sejak pemutaran perdana film tersebut pada Jumat, 25 Januari 2018, keponakan Michael, Taj Jackson, 45, dengan keras mengecam klaim yang dibuat dalam film dokumenter tersebut.

"Saya dan keluarga saya sudah mengenal Wade dan keluarganya sejak dia datang ke Amerika. Jangan bilang yang Anda tonton selama 4 jam lebih membuat orang yang benar-benar mengenalnya dan melihat interaksinya. Ini semua hanya tentang uang dan kebutuhan," tulisnya di laman twitter.

Mantan penyanyi 3T itu juga telah memulainya di halaman GoFundMe untuk mengumpulkan uang guna memfilmkan film dokumenternya sendiri, dalam upaya untuk menghancurkan mitos-mitos cabul yang telah diceritakan dan dijual tentang Michael Jackson secara meyakinkan.

Tabloid The King of Pop's estate juga menentang film tersebut, dan menyebut Safechuck dan Robson sebagai pembohong.

"Leaving Neverland bukan film dokumenter, itu adalah jenis pembunuhan karakter Michael Jackson dalam hidup, dan sekarang dalam kematian," pernyataan itu berbunyi. 

"Film ini mengambil tuduhan yang tidak dibenarkan yang diduga terjadi 20 tahun yang lalu dan memperlakukan mereka sebagai fakta. Klaim ini adalah dasar dari tuntutan hukum yang diajukan oleh dua pembohong yang diakui, yang akhirnya diberhentikan oleh seorang hakim."

Polisi menjaga gedung bioskop di Utah di mana film dokumenter itu diperlihatkan untuk mengantisipasi adanya protes.

Editor di TMZ melaporkan bahwa Robson, 36, dan Safechuck, 40, sangat emosional ketika mereka menerima tepuk tangan meriah setelah film berakhir.

Michael, 50, ditemukan tewas pada 25 Juni 2009, di rumahnya di Los Angeles. (ase)