Anggika Bolsterli 'Ngebet' Mainkan Adegan Berantem

VIVA – Aktris muda Anggika Bolsterli menjadi salah satu pemain dalam film 'Target' garapan Raditya Dika. Namun, di film yang mengandung unsur laga itu, Anggika mengaku sedikit menyayangkan perannya karena tak mendapat kesempatan untuk ikut beradegan laga.

Padahal, dara 23 tahun itu mengaku sangat ingin mendapat kesempatan untuk berakting laga. Ia yakin, dengan beradegan laga bisa menambah kemampuan dan pengalamannya di dunia seni peran.

"Kalau di sini (film Target) ada action-nya, tapi aku enggak dikasih kesempatan untuk berantem. Padahal aku pengen banget ada adegan yang aku berantem, biar bisa belajar fighting dan segala macamnya gitu. Kayaknya seru banget," kata Anggika saat ditemui di kawasan Blok M, Jakarta Selatan, Kamis 21 Juni 2018.

Diakuinya, hampir semua genre film telah dia mainkan. Mulai dari drama hingga komedi. Namun, untuk akting di film action, belum pernah dia dapatkan.

Anggika mengaku, sejak awal terjun ke dunia film, dia memang mendapat cap sebagai aktris yang hanya cocok berperan sebagai wanita kalem dan feminin. Hal itu lah yang menurutnya menjadi stereotype dari peran-peran yang dimainkanya dalam sejumlah film selama ini.

"Karena aku juga agak di stereotype untuk menjadi cewek yang kalem, yang baik, yang perannya begitu-begitu aja. Makanya aku yang suka tantangan ini jadi lebih susah dapat karakter yang berbeda," ujarnya.

Wanita dengan hobi golf itu mengaku sangat ingin mendapatkan peran yang bisa membangun karakternya, dan bermain di luar zona nyaman yang selama ini diperankannya.

"Karakter yang jelek-jelekan, lucu-lucuan, atau yang gila-gilaan, itu susah banget dapetinnya. Jadi kalau bisa dapat karakter seperti itu aku sangat bersyukur sih," kata Anggika.

Saat ditanya sejak kapan cap sebagai cewek lembut itu melekat di dirinya, Anggika mengatakan bahwa sejak awal terjun di dunia film, sejumlah pihak langsung menyematkan hal itu padanya hingga saat ini.

"Di awal karier pasti ada kan, jadi mereka kayak lihat aku tuh sebagai sosok yang feminin, enggak bisa tomboy. Tapi pas aku dapat kesempatan meranin karakter tomboy dan itu langsung aku ambil," ujarnya.