Bak Jatuh Tertimpa Tangga, Pengacara Perceraian Kanye West Ikut Putuskan Kerjasama

VIVA Showbiz – Kanye West tampaknya sedang mengalami karma atas kontroversi yang ia lakukan akhir-akhir ini. Pengacara perceraian Kanye West, Robert Stephan Cohen dikabarkan telah memutuskan hubungan dengan pemilik Yezzy tersebut, setelah Kanye mengeluarkan kata-kata kasar anti-Semit beberapa waktu lalu. 

Bak jatuh tertimpa tangga, pada Senin lalu, melansir TMZ, pengacara bisnisnya, Camille Vazques, yang pernah mewakili Johnny Depp juga memutuskan kerjasama dengan West. Selain itu, West juga telah "dibuang" oleh serangkaian kolaborator, seperti Gap, Vogue dan Balenciaga, setelah dia membuat omelan di media sosial, mengatakan bahwa dia akan "datang ke kematian con 3 pada orang-orang Yahudi."

Sekarang pendiri Yeezy, yang juga menghadapi reaksi keras karena kaos "White Lives Matter" miliknya, harus mencari pengacara perceraian baru dalam pertempurannya perceraiannya dengan Kim Kardashian. Dia telah diwakili oleh pengacara perceraian elit Bernard Clair dan Bob Cohen di New York yaitu firma Cohen Clair Lans Griefer Thorpe & Rottenstreich LLP yang bergengsi.

Tetapi seorang sumber mengatakan kepada Page Six dilansir pada hari Selasa, 25 Oktober 2022 bahwa "Perusahaan tidak lagi mewakili Kanye West." Diketahui, pengacara tersebut memang terbaik di kelasnya. Mereka pernah mewakili perceraian Melinda Gates, mantan istri Bill Gates, Chris Rock, dan Judith Nathan. 

Dalam salah satu kasusnya yang paling terkenal, Cohen membantu Melinda Gates, meninggalkan perceraiannya dari Bill Gates dengan perkiraan penyelesaian harta sekitar $76 miliar. Cohen dan Clair adalah firma hukum kelima West dalam kasus perceraian ini, karena West telah berganti-ganti pengacara yang mewakilinya selama satu setengah tahun terakhir.

Kim Kardashian mengajukan gugatan cerai ke West pada Februari 2021, dan mantan pasangan itu dinyatakan lajang secara resmi pada Maret 2022. Namun, diskusi terus berlanjut mengenai keuangan dan hak asuh keempat anak mereka: North, Saint, Chicago, dan Psalm.

Beberapa minggu terakhir ini, rapper berusia 45 tahun tersebut telah dilarang menggunakan Twitter dan Instagram karena pesan kebencian tentang orang Yahudi dan unggahan kontroversial lainnya. 

Menyusul komentarnya, Kardashian memposting pernyataan ke Instagram Story-nya pada hari Senin, menulis, “Ujaran kebencian tidak pernah baik atau bisa dimaafkan. Saya berdiri bersama dengan komunitas Yahudi dan menyerukan kekerasan yang mengerikan dan retorika kebencian terhadap mereka untuk segera diakhiri.”

Ditambah Khloé Kardashian, Kris Jenner, Kylie Jenner dan Kendall Jenner memposting pernyataan yang berasal dari Instagram Jessica Seinfeld yang menyatakan, “Saya mendukung teman-teman Yahudi saya dan orang-orang Yahudi," menyindir Kanye West.