Minyak Goreng Rusak Pamor Negara hingga Polemik Keturunan PKI Jadi TNI

VIVA – Dua isu hangat tentang permasalahan kelangkaan minyak goreng dan kebijakan Panglima TNI yang membolehkan warga keturunan Partai Komunis Indonesia (PKI) menjadi prajurit TNI menjadi sorotan publik dalam beberapa pekan terakhir.

Topik pertama karena menyangkut kebutuhan pokok masyarakat dan permasalahannya telah mengemuka selama berbulan-bulan namun seolah-olah belum ada solusi. Sedangkan topik kedua menuai kontroversi karena merupakan permasalahan amat sensitif di Indonesia dan telah berlangsung selama puluhan tahun. 

Berita-berita tentang kedua topik itu bahkan hampir selalu menjadi artikel terpopuler di VIVA. Begitu pula tentang pernyataan politikus Fadli Zon yang memperingatkan masyarakat agar tetap waspada atas gerakan komunisme meski Panglima TNI telah membuat kebijakan yang relatif ramah terhadap warga keturunan anggota/simpatisan PKI.

Hal yang sama juga terjadi pada pernyataan kritis politikus PKS yang mengingatkan bahwa permasalahan kelangkaan minyak goreng telah terjadi selama berbulan-bulan. Dia menyimpulkan bahwa persoalan itu menjatuhkan wibawa negara di mata rakyat.

Selain itu, ada beberapa topik lain yang menjadi perhatian masyarakat, di antaranya ultimatum Pertamina bahwa BBM bersubsidi tidak boleh digunakan oleh kendaraan mewah, pendeta Gilbert dikritik dengan pajak, dan Ukraina mengklaim telah membebaskan ibu kota Kiev dari militer Rusia.

Tim redaksi VIVA telah mengompilasi artikel-artikel terpopuler sepanjang hari kemarin itu. Simak ulasan selengkapnya dalam artikel-artikel berikut ini:

1. BBM subsidi tidak untuk kendaraan mewah

Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati melakukan kunjungan kerja ke Jambi sekalian mengecek sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum di provinsi itu. Nicke menyebutkan akan menambah jumlah nozom di setiap SPBU di Jambi dengan tujuan mengurangi antrean. Baca di sini.

2. Pendeta Gilbert dikritik dengan pajak

Pemerintah mengkritik balik Pendeta Gilbert Lumoindong dengan pajak viral di media sosial. Kritikan itu disampaikan oleh Staf Khusus Menteri Keuangan Bidang Komunikasi Strategis Yustinus Prastowo melalui akun Twitter-nya. Baca di sini.

3. Wibawa negara jatuh akibat minyak goreng

Legislator PKS Anggota Komisi VI DPR menilai kelangkaan minyak goreng dalam beberapa bulan terakhir telah menjatuhkan wibawa negara, dalam hal ini pemerintah. Dia meminta Pemerintah untuk benar-benar menjamin ketersediaan kebutuhan pokok dengan harga yang terjangkau, khususnya saat bulan puasa dan Lebaran 2022. Baca di sini.

4. Waspada gerakan komunisme

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon ikut menyoroti pernyataan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa yang membolehkan keturunan PKI mengikuti seleksi menjadi anggota TNI. Dia menilai kebijakan itu tepat karena tidak ada larangan bagi keturunan PKI menjadi TNI. Baca di sini.

5. Ukraina klaim telah bebaskan Kiev

Ukraina mengklaim bahwa pasukannya telah merebut kembali semua daerah di sekitar ibu kota Kiev. Mereka juga mengklaim kendali penuh atas wilayah ibu kota untuk pertama kalinya sejak Rusia melancarkan invasi. Pasukan Ukraina telah merebut kembali lebih dari 30 kota dan desa di Kiev. Baca di sini.