Saphira Indah Meninggal, Masuk Angin dan Kecaman FPI

Saphira Indah
Sumber :
  • Instagram @saphira_indah

VIVA – Berita mengejutkan meninggalnya artis muda Saphira Indah menjadi topik hangat bagi pembaca media nasional. Berita latar belakang dan karier Saphira sebagai artis yang diangkat juga menjadi berita terpopuler satu di portal VIVA pada Kamis, 31 Januari 2019. 

Aktris tersebut beradu akting di film Eiffel I'm In Love tahun 2003 silam ini sebagai debutnya. Saphira Indah lahir pada 26 Juli 1986 dan sempat vakum hingga muncul kembali di film Virgin 3: Satu Malam Mengubah Selamanya.

Selain berita meninggalnya Saphira, berita soal syuting video klip JKT48 juga menjadi sorotan pembaca. Bertengger menyusul berita soal Saphira Indah, video klip rilis terbaru grup musik perempuan JKT48 yang berjudul "High Tension" membuat para anggota harus beraksi di jalan layang.

Sinka Juliani bahkan menyebut dia sampai masuk angin lantaran syuting berlama-lama di jalanan ketinggian itu.

Sementara berita respons FPI kepada Yusril Ihza Mahendra juga cukup menarik minat membaca dan masuk di tiga besar berita populer. Ketua Umum Partai Bulan Bintang, Yusril Ihza Mahendra menantang Imam Besar Front Pembela Islam atau FPI, Habib Rizieq Shihab untuk membuat partai politik. Namun FPI mengingatkan Yusril bahwa Rizieq tak haus kekuasaan.

Selain berita-berita tersebut, dua berita lain yang cukup menarik pembaca VIVA yakni soal Kecaman RI terhadap Vanuatu yang susupkan Benny Wenda ke hajatan PBB hingga soal bagasi pesawat berbayar yang cukup menghebohkan sepekan terakhir ini. 

Cek berita-berita ramai pembaca VIVA di bawah ini:

1. Pasang Surut Karier Keartisan Saphira Indah Sebelum Tutup Usia

Artis Saphira Indah meninggal dunia dalam usia yang belia. Dia memulai karier film di layar lebar Eiffel I'm In Love tahun 2003. Setelah itu, Saphira muncul di sejumlah film remaja pula sinetron antara lain Tendangan Si Madun, Takdir Cintaku, Layla Majnun, Kharisma serta Raden Kian Santang hingga 2014.

Pada tahun 2018,  tahun 2018, pemilik nama lengkap Saphira Indah Julianti ini kembali bermain dalam sekuel Eiffel I’m in Love 2 sebagai karakter Uni. 

Dia menikah dengan pria bernama Ai Rico Hidros Daeng pada Mei 2015. Butuh waktu tiga tahun hingga akhirnya Saphira mengandung anak pertama. Namun usia kandungan lima bulan, Saphira Indah meninggal dunia. Berita perjalanan karier Saphira ini menjadi artikel yang paling banyak diklik oleh pembaca VIVA sepanjang hari. Cek berita lengkapnya di sini.

2. Syuting Video Klip di Jalan Layang, Member JKT48 Masuk Angin

Idol Group, JKT48 baru saja merilis single terbaru mereka berjudul “High Tension”. 

Dalam video klip lagu tersebut terdapat hal-hal yang istimewa, di antaranya adalah lokasi pengambilan gambar dan kostum menyala-nyala yang digunakan seluruh member JKT48. Sampai-sampai member JKT48 merasa masuk angin lantaran berlama-lama di jalan layang.

"Ya masuk angin. Anginnya kencang, shay. Karena kita kan syutingnya di atas jalan layang, terus syutingnya pas dini hari kan. Anginnya kencang banget dan bajunya kebuka gini kan. Jadi ada yang masuk angin,” kata Sinka dari JKT48.

Apa saja pengalaman para member selain masuk angin di pembuatan video klip ini, baca selengkapnya berita tersebut.

3. Yusril Tantang Habib Rizieq, FPI: Jangan Main Dua Kaki dalam Berjuang

Ketua Umum Partai Bulan Bintang, Yusril Ihza Mahendra menantang Imam Besar Front Pembela Islam atau FPI, Habib Rizieq Shihab untuk membuat partai politik.

Tantangan Yusril ini, karena geram terhadap caleg PBB berlatar belakang FPI yang mengharamkan dicoblos saat Pileg 2019.

Merespons hal tersebut, Juru Bicara FPI, Slamet Ma'arif menyindir balik Yusril. Ia menekankan, Habib Rizieq istiqomah menjunjung tinggi hasil ijtima ulama pada 17 September 2018 lalu, yang mendukung pasangan calon nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

"Habib tidak haus kekuasaan. Beliau tegas dan istiqomah dengan pendiriannya untuk menjunjung tinggi hasil ijtima ulama dan menumbangkan rezim penguasa saat ini," kata Slamet, Kamis 31 Januari 2019.

Bagaimana ulasan beritanya? Klik di sini.

4. Kemenhub Sebut Citilink Batal Terapkan Bagasi Berbayar

Direktorat Jenderal Perhubungan Udara melakukan konsolidasi dengan maskapai Citilink terkait pemberlakuan bagasi berbayar. Hal itu dilakukan untuk menindaklanjuti masukan Komisi V DPR yang meminta penundaan penerapan tarif tersebut.

Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Polana B Pramesti mengungkapkan, hasil dari konsolidasi tersebut, Citilink menyetujui untuk melakukan penundaan penerapan bagasi berbayar hingga waktu yang belum ditentukan. 

Dalam Rapat kerja tersebut, Dirjen Perhubungan Udara Polana B Pramesti juga mengatakan, akan mengevaluasi peraturan Menteri Perhubungan yang mengatur soal tarif bagasi berbayar. Jangan sampai ketinggalan, ini beritanya.

5. RI Kecam Keras Vanuatu Susupkan Benny Wenda di Delegasi ke PBB

Pemerintah Indonesia mengecam keras tindakan Vanuatu, yang secara sengaja mengelabui Komisi Tinggi Hak Azasi Manusia atau KTHAM, dengan menyusupkan Benny Wenda ke dalam delegasi negaranya.

Menurut keterangan kantor KTHAM, Benny Wenda dimasukkan ke dalam delegasi Vanuatu yang melakukan kunjungan kehormatan ke kantor KTHAM pada Jumat 25 Januari 2019. Penyusupan itu dilakukan tanpa sepengetahuan pihak KTHAM.

"Tindakan Vanuatu merupakan tindakan yang sangat tidak terpuji dan sangat tidak sesuai dengan prinsip-prinsip fundamental Piagam PBB," kata Wakil Tetap RI di Jenewa, Hasan Kleib, melalui keterangan tertulis.

Cari tahu akal-akaln Vanuatu dan penyusupan Benny tersebut lewat berita yang juga cukup banyak dibaca di kanal Dunia ini.

(ren)