Hoax Maruf Sinterklas hingga Aa Gym Jadi Orangtua Asuh Putri Aa Jimmy

VIVA – Dinamika politik dalam masa kampanye Pemilihan Presiden 2019 masih diwarnai dengan isu informasi bohong alias hoax. Kali ini, hoax terkait video cawapres nomor urut 01, Ma'ruf Amin yang diedit mengenakan busana sinterklas saat mengucapkan Natal.

Polisi pun bergerak cepat dengan mencokok pelaku berinisial S (31). Diketahui, S yang sudah ditetapkan sebagai tersangka ternyata merupakan seorang guru mengaji di salah satu pesantren. Artikel ini menjadi terpopuler dan banyak diklik pembaca VIVA pada Jumat, 28 Desember 2018.

Artikel terkait tsunami di Selat Sunda masih jadi perhatian pembaca VIVA. Bencana yang menelan korban jiwa hingga lebih 400 orang itu turut menarik perhatian penceramah kondang Abdullah Gymnastiar atau Aa Gym.

Pendiri Pondok Pesantren Daarut Tauhid itu siap menjadi orangtua asuh dari putri bungsu Heriyanto atau Aa Jimmy. Figur Aa Jimmy setiap tampil di publik memang kerap menirukan gaya bicara Aa Gym.

Lompat ke artikel di kanal hiburan terkait gosip hubungan dua penyanyi yaitu Sri Rossa Roslaina Handiyani atau Rossa dan Afgan. Gosip kedekatan dua penyanyi itu sering menjadi konsumsi publik. Namun, kedua figur itu selalu mengelak jawaban pasti soal hubungannya.

Selain tiga artikel terpopuler tersebut, ada dua isu penting lainnya yang ikut menarik sorotan pembaca. Misteri kasus penyiraman air keras terhadap penyidik senior KPK Novel Baswedan kembali mencuat.

Namun, kali ini Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Polisi Idham Azis yang mengaku masih memiliki utang karena kasus Novel tersebut.

Selanjutnya, terkait kasus mafia sepakbola nasional. Publik menantikan gebrakan PSSI dalam menuntaskan bobroknya sepakbola nasional. Kabar terakhir, PSSI menjatuhkan sanksi seumur hidup terhadap Bambang Suryo agar tak beraktivitas dalam ruang lingkup sepakbola nasional.

Berikut rangkuman lima artikel terpopuler dan menarik di VIVA pada Jumat, 28 Desember 2018.

1. Penyebar Video Ma’ruf Amin Berbusana Sinterklas Ternyata Guru Ngaji

Polisi mencokok penyebar, pengedit foto dan video cawapres nomor urut 01, Ma’ruf Amin menggunakan busana sinterklas. Pelaku yang juga guru ngaji berinisial S (31) itu ditangkap di Aceh Utara pada Rabu 26 Desember 2018.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Lhokseumawe Inspektur Satu Riski Adrian mengatakan, S merupakan seorang guru mengaji di salah satu pesantren. Dalam kasus ini, S juga sudah ditetapkan sebagai tersangka. Baca selengkapnya di sini.

2. Aa Gym Akan Jadi Orangtua Asuh Putri Bungsu Aa Jimmy

Penceramah Abdullah Gymnastiar atau Aa Gym turut berduka cita atas meninggalnya Heriyanto atau Aa Jimmy bersama istri dan dua putrinya akibat terjangan tsunami di Banten pada Sabtu malam, 22 Desember 2018. Aa Jimmy selama ini dikenal publik karena gayanya yang meniru Aa Gym.

Aa Gym yang berduka cita itu menawarkan biaya gratis pendidikan di pondok pesantren miliknya Daarut Tauhid kepada putri bungsu Aa Jimmy. Dia juga siap menjadi orang tua asuh untuk bayi yatim piatu itu. Penasaran, baca selengkapnya di sini.

3. Sering Dijodoh-jodohkan dengan Afgan, Respons Rossa Mengejutkan

Hubungan dua penyanyi Rossa dengan Afgan kerap jadi sorotan gosip. Apalagi Afgan disebut juga dekat dengan putra tunggal Rossa dari pernikahannya dengan Yoyok Padi.

Sering digosipkan menjalin hubungan sebagai sepasang kekasih, Rossa dan Afgan juga sering mengelaknya. Namun, Rossa kepada awak media kali ini memberikan jawaban mengejutkan soal gosip hubungannya dengan Afgan. Yuk, baca selengkapnya di sini.

4. Kapolda Metro Sebut Kasus Penyerangan Novel adalah Utang

Kasus penyidik senior KPK Novel Baswedan masih stagnan alias belum ada perkembangan selama 1 tahun 8 bulan. Kapolda Metro Jaya Irjen Idham Azis pun mengakui pihaknya masih memiliki utang terkait kasus Novel.

Idham menekankan untuk mengusut kasus ini, pihak Polda Metro siap terus melakukan evaluasi dan kerja sama dengan KPK. Baca selengkapnya di sini.

5. Dihukum Seumur Hidup, Bambang Suryo Tetap Bongkar Pengaturan Skor

Sepakbola nasional masih menjadi sorotan. Bukan prestasi juara di kancah internasional, melainkan polemik mafia seperti pengaturan skor dalam pertandingan.

Terkait ini, PSSI memberikan sanksi seumur hidup beraktivitas dalam ruang lingkup sepakbola nasional terhadap Bambang Suryo. Sanksi ini diberikan kepada Bambang karena dituduh menyuap pelatih PS Ngada, Kletus Marselinus Gabhe.

Penyuapan ini diduga ketika Persekam Metro FC, bertemu dengan PS Ngada di Liga 3 2018. Namun, Suryo tak gentar dengan sanksi ini. Ia siap ajukan banding dan tetap membongkar oknum mafia yang diduga terlibat. Baca selengkapnya di sini.