Kembalinya Demam Guns N' Roses

Axl Rose dan Slash dalam Konser Guns N' Roses di Jakarta
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja

VIVA – Memang sudah musimnya, hujan rintik-rintik membasahi Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta pada Kamis malam kemarin. Kumandang November Rain pun mengalir, koor dari puluhan ribu penonton pun bergema. Dinginnya udara malam karena hujan terasa hangat berkat lagu balad itu.

Apalagi yang memimpin di atas panggung adalah Axl Rose dan Slash, dua jagoan band rock lawas, Guns N’ Roses, yang mengentak Jakarta untuk kali kedua. Mereka sukses membawa rindu kepada para fans, terutama generasi yang tumbuh besar saat rock dan heavy metal berjaya di era 80 dan 90an.

Walau tidak lagi muda dan segarang dulu, Axl dan kawan-kawan berhasil membawa kembali demam Guns N'Roses dalam konser mereka yang bertajuk  “Not in This Lifetime”. Buktinya, banyak penonton yang jejingkrakan dan sesekali headbang di tengah lengkingan vokal Axl, raungan dawai gitar Slash, dan cabikan bas Duff McKagan saat membawakan sejumlah hit.

Hujan dan dinginnya malam tidak menyurutkan antusiasme para penonton yang lengkap dengan kaus hitam mereka, yang menunggu konser sejak siang hari. Mereka menantikan idolanya Axl Rose cs tampil malam itu.

Obati Rindu Penggemar

"Are yoy guys ready for Guns N Roses? Kepada seluruh penonton silakan berdiri kita akan menyanyikan Indonesia Raya," kata Kikan eks vokalis Cokelat membuka konser.

"God bless Indonesia," teriak Kikan.

Suasana panggung kembali hening. Penonton harus menunggu sekitar 15 menit. Lampu kemudian dipadamkan dan menyalakan teriakan penonton. Layar yang tersedia di kanan dan kiri panggung menampikan sang bassis, Duff McKagan.

***

Tanpa basa-basi, Guns N Roses membuka penampilan melalui It’s So Easy. Axl mengenakan kaus hitam, Slash dengan gaya khasnya, mengundang penonton semakin riuh menyambut.

It’s So Easy, lagu pembuka Guns N'Roses sebagai obat penawar rindu penggemar malam itu.

Sedikitnya 27 lagu dibawakan oeh Guns N Roses, diantaranya beberapa lagu hits, November Rain dan Knock Knockin on Heavens Door.

Sepanjang konser sang vokais, Axl Rose, coba enerjik di usianya yang tak lagi muda. Sesekali ia berjalan ke kanan dan kiri panggung. Ia juga beberapa kali mengganti busana dan topinya. Peluh keringat terihat di badan Axl sepanjang konser.

Di sisi lain, Slash tampil menakjubkan. Ia tetap dengan ciri khas topi dan kaos oblongnya.

Sebelum konser dimulai, rintik hujan mulai turun di sekitar GBK. Tak lama, rintik berhenti. Air hujan mulai turun saat Don’t Cry. Lampu juga dipadamkan dan penonton mulai meminta 'nambah'.

Guns N Roses kembali ke atas panggung. Mereka mengcover lagu dari The Who, The Seeker. Konser ditutup dengan Paradise City. Rintik hujan kembali turun perlahan?. Mereka turun dari panggung.

Tanpa diduga mereka kembali. Di awal Axl yang naik ke atas panggung, mereka bukan ingin membawakan lagu. Para personel saling merangkul, membungkuk, memberi hormat kepada penonton yang telah hadir malam itu.

Selain hadir di Indonesia, Guns N' Roses juga akan tampil dalam rangkaian tur dunianya di sejumlah negara lainnya, antara lain Filipina, Malaysia, Hong Kong, dan Abu Dhabi.

Dalam konser ini, band rock asal Amerika Serikat tersebut tampil dalam format reuni yang diperkuat oleh Axl Rose (vokal, piano), Duff McKagan (bass), Slash (gitar utama), Dizzy Reed (keyboard), Richard Fortus (gitar ritme), Frank Ferrer (drum), dan Melissa Reese (keyboard).

Bawa 'Perabotan' 40 Ton

Konser Guns N' Roses kali ini paling ditunggu-tunggu oleh puluhan ribu orang penggemar musik rock di Tanah Air. Konser bertajuk Not in This Lifetime Tour ini  diperkirakan akan menjadi salah satu konser band luar yang megah dan berkualitas tinggi sepanjang tahun 2018 di Jakarta.

Untuk peralatannya saja, manajemen Guns N' Roses membawanya langsung dari negara asal mereka. Dengan membawa total produksi terbesar di Stadion Gelora Bung Karno dengan kurang lebih 40 ton terdiri dari sound, lighting dan LED untuk menyambut ribuan fans.

"Untuk semua alat saja total 40 ton, jadi kita bisa bayangkan bagaimana kekuatan soundnya," jelas juru bicara promotor, Adib Hidayat.

Konser bertajuk Not in This Lifetime Tour itu digelar selama 3 jam penuh. Demi suksesnya acara konser, para personel Guns N Roses sudah hadir di Tanah Air pada 7 November dan langsung cek sound.

Saat itu, promotor pun menyarankan para pengunjung untuk datang lebih awal, karena rencananya, mereka menampilkan kejutan seseorang yang akan menyanyikan lagu kebangsaan negara Indonesia, yakni Indonesia Raya, sebelum konser dimulai.

Rujuknya Slash dan Axl

Penantian para penggemar musik cadas Guns N' Roses (GNR) tak hanya ingin mendengar kembali lagu-lagu hits mereka di atas panggung saja. Ternyata para penggemar juga ingin melihat kembalinya 'rujuknya' Slash sang gitaris dengan Axl Rose sang vokalis di atas panggung.

Ya, Slash bukan bagian dari Guns N' Roses lagi sejak 1996. Saat itu, Axl pun memastikan tidak akan mungkin ada reuni saat dirinya sudah lost komunikasi dengan Slash.

Namun, para penggemar setianya dari seluruh penjuru dunia menanti kehadiran keduanya. Tur dunia GNR kali ini paling dinanti penggemarnya di Indonesia. Kini mereka bersatu kembali dalam konser bertajuk Not in This Lifetime Tour ini.

"Pastinya ingin lihat Axl dan Slash manggung bareng lagi dong. Saya yakin semua penggemarnya juga begitu. Band kesayangan dan legendaris pasti ditunggu kedatangannya di Jakarta," ucap Hanny, penonton konser kepada VIVA.

Bahkan penggemar rela datang lebih awal demi melihat idolanya, Axl dan Slash beraksi. "Kami datang awal biar enggak ngantri. Konser ini juga sudah kami tunggu sejak lama," kata Brian, fans Guns N Roses.

Ya, kehadiran Axl dan Slash bisa satu panggung lagi adalah hal yang ditunggu-tunggu setelah beberapa tahun mereka tak bersama lagi melakukan tur dunia. Terutama di Tanah Air, tiket konser telah ludes terjual.

Tak hanya dalam konser yang diadakan tahun ini, sejak awal Guns N’ Roses (GNR) mengadakan tur yang digelar pada 1 April 2016 lalu, mereka sudah mengadakan reuni dengan sepanggung bersama. Seperti yang diungkapkan Ron Chamberlain selaku manager produksi GNR, Axl dan Slash sudah saling jalan bersama.

"Mereka senang, karena mereka jalan bersama. Karena mereka rekan bisnis yang menikmati pekerjaannya," kata Ron saat mengadakan jumpa pers di kawasan Gelora Bung Karno.

Selain Axl Rose dan Slash, akan hadir juga Duff McKagan yang merupakan personel lamanya, serta Richard Fortus pada rythm gitar, Frank Ferrer pada drum dan Melissa Reese pada keyboard. Namun, pada konser kali ini rupanya Izzy Stradlin dan Steven Adler tak ikut serta.

"Tidak ada isu (kedatangan Izzy dan Steven), tidak ada kabar seperti itu. Tetapi kalau melihat berita-berita tahun lalu kan Steven datang ketika negara (tempat diadakannya konser) dekat dengan yang bersangkutan. Tetapi kalau di Indonesia belum ada informasi seperti itu," kata Adib Hidayat, selaku perwakilan promotor.

Bukan Pertama Kalinya ke Indonesia

Kehadiran Axl cs ke Tanah Air bukan kali ini saja. Mereka pernah menyapa para penggemarnya di Jakarta para 16 Desember 2012 lewat konser yang digelar di Mata Elang Internasional Stadium (MEIS) Ancol.

Namun Guns N' Roses saat itu masih minus gitaris Slash. Mereka membawa gitaris lainnya untuk bisa menyukseskan konser tersebut.

Namun awalnya konser Guns N' Roses yang rencananya digelar di Senayan harus mendadak dipindah ke MEIS, Ancol. Namun kepindahan konser saat itu tidak memengaruhi antusias para penggemarnya untuk datang ke konser.

MEIS mampu menampung sekitar 9 ribu penonton untuk melihat aksi Axl cs. Tepat tanggal 16 Desember Guns N’ Roses yang dipimpin oleh Axl Rose berhasil membuka konser mereka di Indonesia dengan lagu andalan yang berjudul Welcome To The Jungle.

Jika tanpa Slash saja pada tahun 2012 lalu sukses menggebrak panggung di Jakarta, koners Guns N’ Roses yang akan berlangsung malam ini di SUGBK dengan kehadiran Slash dipastikan akan lebih seru dan meriah dari konsernya di Indonesia pada tahun 2012 lalu.

Slash sendiri menggelar konser terlebih dahulu pada 3 Agustus 2010. Istora Senayan bergemuruh melihat aksi gitaris fenomenal Guns N' Roses itu.

Tidak hanya Guns N’ Roses saja, dalam konsernya pada tahun 2018 ini juga akan dihadiri oleh para musisi Indonesia, seperti beberapa personel band Padi, Barasuara, Sheila On7, Gigi, dan Burgerkill. (ren)