Kritik Petahana, Azizah-Ruhama Sebut Tangsel Kota Autopilot
- KPU Tangsel
VIVA – Pengembangan kota di wilayah Tangerang Selatan nyatanya menjadi sorotan, terlebih saat sesi penutup dalam debat kandidat Pilkada Kota Tangerang, anak dari Wakil Presiden RI (Ma'ruf Amin), yakni Siti Nur Azizah bersama pasangan politiknya Ruhamaben, menyebutkan bila wilayah itu sebagai kota autopilot alias tanpa kendali.
Calon Wakil Wali Kota Tangerang Selatan, Ruhamaben mengatakan, jika selama ini pengembangan di Kota Tangsel sebagian dimiliki oleh pengembang swasta, bukan pemerintah.
"12 tahun berdiri, masih menyisakan pekerjaan rumah yang masih terabaikan. Pengembangan di Kota Tangsel pun masih dimiliki pengembang swasta. Jadi, wajar kalau Tangsel disebut sebagai kota autopilot," katanya dalam debat publik Pilkada Tangsel yang disiarkan langsung di Kompas TV, Minggu, 22 November 2020.
Ia juga menyatakan, jika wajar pemerataan pembangunan di Tangsel juga tidak dirasakan secara merata oleh seluruh masyarakatnya.
"Wajar jika pemerataan pembangunannya tidak dirasakan oleh seluruh masyarakat, lalu wajar jika ketimpangan masih menganga, lalu masih ada masalah lapangan kerja, banjir, macet dan masalah lainnya," ujarnya.
Dilanjutkan Calon Wali Kota Tangerang Selatan, Siti Nur Aziza, dia menyebutkan jika masyarakat butuh perubahan dan mengajak untuk memilih pasangan nomor urut 2.
"Masyarakat butuh perubahan, udara segar kepemimpinan, karena saat ini sepertinya sudab kebal terhadap penderitaan masyarakat," ujarnya.
Pilkada Tangsel tahun ini pun diikuti oleh 3 kandidat, di antaranya pasangan nomor urut 1 Muhamad - Rahayu Saraswati, lalu nomor urut 2 Siti Nur Azizah - Ruhamaben dan nomor urut 3 Benyamin Davnie - Pilar Saga.
Baca juga: Dua Kelompok Relawan Tangsel Pindah Gerbong Dukung Benyamin-Pilar