Survei Kompas: Elektabilitas Jokowi Jatuh di Bawah 50% Prabowo Menguat

VIVA – Litbang Kompas merilis hasil survei elektabilitas pasangan capres-cawapres di Pilpres 2019, sebulan sebelum hari pencoblosan. Hasilnya, selisih elektabilitas Jokowi-Ma'ruf Amin dan Prabowo-Sandiaga Uno semakin tipis.

Survei yang dilakukan pada 22 Februari-5 Maret 2019 itu mencatat elektabilitas Jokowi-Ma'ruf mencapai 49,2 persen. Sedangkan Prabowo-Sandiaga semakin mendekati Jokowi dengan 37,4 persen. Adapun 13,4 persen responden menyatakan rahasia. 

Survei litbang Kompas ini melibatkan 2.000 responden yang dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di 34 provinsi Indonesia. Margin of error survei ini plus-minus 2,2 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Peneliti Litbang Kompas Bambang Setiawan, seperti dikutip dari Kompas,  menuliskan, jarak elektabilitas kedua pasangan calon semakin menyempit, 11,8 persen. 

Pada survei Litbang Kompas sebelumnya, Oktober 2018, perolehan suara keduanya masih berjarak 19,9 persen dengan keunggulan suara di pihak Jokowi-Ma'ruf. Saat itu, elektabilitas Jokowi-Ma'ruf 52,6 persen, Prabowo-Sandiaga 32,7 persen, dan 14,7 responden menyatakan rahasia. 

"Selama enam bulan, elektabilitas Jokowi-Amin turun 3,4 persen dan Prabowo-Sandi naik 4,7 persen," tulis Bambang. 

Hasil survei ini juga menunjukkan bahwa meski penurunan angka elektabilitas Jokowi-Ma'ruf terlihat sedikit, tetapi memberikan pengaruh signifikan pada jarak keterpilihan.

Survei litbang Kompas ini juga melihat elektabilitas kedua kandidat presiden berdasarkan usia pemilih. Berikut hasil survei Litbang Kompas berdasarkan usia pemilih: 

Gen Z/pemilih pemula (<22)

Jokowi-Ma'ruf:42,2 persen 
Prabowo-Sandiaga: 47,0 persen 
Rahasia: 10,8 persen 

Millenia muda (22-30)

Jokowi-Ma'ruf: 49,1 persen 
Prabowo-Sandiaga: 41,0 persen 
Rahasia: 9,9 persen

Millenia matang (31-40) 

Jokowi-Ma'ruf:46,6 persen 
Prabowo-Sandiaga: 39,7 persen 
Rahasia: 13,7 persen 

Gen X (41-52)

Jokowi-Ma'ruf: 51,4 persen 
Prabowo-Sandiaga: 36,0 persen 
Rahasia: 12,6 persen 

Baby boomers (53-71) 

Jokowi-Ma'ruf:48,9 persen 
Prabowo-Sandiaga: 34,6 persen 
Rahasia: 16,5 persen 

Silent gen (71+) 

Jokowi-Ma'ruf: 65,4 persen 
Prabowo-Sandiaga: 19,2 persen 
Rahasia: 15,4 persen.