Pemilik Supercar Ini Malu Setengah Mati Gara-gara Sepele

VIVA.co.id – Berstatus mobil super dengan banderol selangit bukan berarti minim masalah. Contohnya yang dialami pemilik Pagani Huayra di Warminster, Pennsylvania, Amerika Serikat.

Tak tanggung-tanggung, mobil buatan Modena, Italia, yang dibanderol lebih dari Rp13,2 miliar ini mengalami masalah yang sebenarnya sepele, yakni aki soak.

Mengapa sepele? Masalah pada aki pada dasarnya bisa diprediksi. Kika melakukan servis secara rutin, maka aki akan selalu diperiksa. Namun, hal ini rupanya tidak dilakukan oleh pemilik Pagani Huayra tersebut.

Dan yang paling miris dari kejadian ini, si pemilik yang tidak disebutkan namanya itu ternyata meminta bantuan ke pengemudi mobil BMW X6 M untuk menyalurkan daya aki, atau biasa dikenal dengan istilah jumper. Demikian dilansir Carscoops, Senin 20 Juni 2016.

Benar saja, setelah beberapa menit dilakukan jumper aki, mesin mobil yang dijuluki Dewa Angin tersebut akhirnya dapat menyala kembali.

Meski demikian, hal itu sempat mendapat cemooh dari para netizen, khususnya mereka para pencinta dunia otomotif. Mereka menyalahkan si pemilik mobil yang bisa dengan mudah membeli mobil tersebut, namun enggan merawatnya dengan baik.

Sekadar informasi, Pagani Huayra telah disematkan sebuah mesin dari Mercedes-Benz AMG 12 silinder dengan dua turbocharger, yang menghasilkan total tenaga 720 daya kuda dan torsi 1.100 Newton meter.

Supercar ini diklaim mampu berakselerasi dari diam hingga kecepatan 100 kilometer per jam hanya dalam waktu 2,8 detik, sebelum melaju maksimal dengan kecepatan hingga 383 kilometer per jam.