Jok Mobil Balap Keren Ini Malah Dipotong, Kenapa?
- autoevolution
VIVA.co.id – Setiap akhir pekan, jalanan umum Nurburgring diubah menjadi arena balap semi permanen. Jalan yang berada di Jerman ini memang kerap digunakan untuk menguji kemampuan balap.
Baik mobil, motor, truk, hingga bus, boleh melintas dengan kecepatan tinggi di jalur ini. Tidak ada batasan kendaraan, karena memang ini jalur untuk umum.
Meski berubah menjadi sirkuit balap dadakan, tapi ada beberapa aturan yang harus dipatuhi. Salah satunya mengenai kelengkapan mobil.
Sayangnya, pria asal Polandia yang satu ini tidak mau meluangkan waktu untuk membaca aturan tersebut. Dilansir dari Autoevolution, Senin 23 Mei 2016, pria yang tidak disebutkan namanya itu nekat datang dengan mobil Toyota GT 86 yang sudah dimodifikasi habis-habisan.
Mobil yang ia gunakan sebenarnya sudah memenuhi kriteria untuk ikut dalam ajang balap pemula. Namun, rupanya hal itu justru dianggap melanggar aturan.
Salah satu aturan yang tercantum di Nurburgring adalah semua mobil tidak boleh dilengkapi dengan jok balap profesional. Aturan itu dibuat agar pengemudi dapat tetap bisa melihat ke sisi kiri dan kanan, jika sewaktu-waktu ada kendaraan lain yang hendak mendahului.
Sementara, jok balap profesional dirancang agar kepala pengemudi tetap mengarah ke depan. Dan karena Nurburgring adalah jalanan umum, maka jok yang mencegah kepala pengemudi melihat ke kiri dan kanan dianggap ilegal.
Akhirnya, karena sudah terlanjur datang, pria tersebut memotong pelindung jok bagian samping, agar bentuknya tidak lagi terlihat seperti jok balap profesional.