Tiga Manfaat Hidupkan Mesin Motor Pakai Starter Engkol
- www.welovehonda.com
VIVA.co.id – Para pengguna sepeda motor, terutama model skuter matik, kebanyakan enggan menggunakan starter engkol untuk menghidupkan mesin.
Mereka biasanya lebih memilih menggunakan starter elektrik, dengan alasan mudah, cepat dan tidak perlu mengeluarkan tenaga besar. Namun, kebiasaan itu ternyata berdampak buruk pada daya tahan aki.
Kepala mekanik bengkel resmi motor Honda, Timbul, mengatakan, setiap kali pengguna motor menyalakan mesin dengan starter elektrik, maka arus listrik yang ditarik dari aki besarnya mencapai 500 Watt.
"Kalau sering menghidupkan mesin langsung pakai starter elektrik, aki cepat drop," kata Timbul kepada VIVA.co.id di Jakarta, Kamis, 23 Maret 2017.
Apalagi, kata dia, jika tunggangan jarang digunakan oleh pemiliknya. Saat menghidupkan mesin, motor yang jarang digunakan itu harus menggunakan starter engkol.
Alasannya, oli yang tersimpan di dalam mesin mengendap di bak penampungan. Sehingga, butuh starter engkol untuk membuat oli bersirkulasi sebelum mesin hidup.
"Selain membuat aki awet, pakai starter engkol juga menjaga engkol tetap awet. Ketika enggak pernah dipakai, akan muncul karat. Bila itu terjadi, saat diengkol enggak bisa balik," ujarnya. (ase)