Fitur Idling Stop Tidak Berfungsi, Jangan Buru-buru Panik

VIVA.co.id – Salah satu fitur baru yang disematkan pabrikan motor saat ini adalah idling stop system  atau ISS. Fitur ini berguna untuk mematikan mesin secara otomatis pada saat motor berhenti sejenak, seperti contohnya saat menunggu antrean di persimpangan.

Sebagian pemilik sepeda motor yang dibekali teknologi ISS umumnya mengeluhkan bahwa fitur tersebut kerap tak bekerja dengan baik. Tak jarang, mereka buru-buru membawa tunggangannya ke bengkel untuk diperiksa.

Menurut kepala mekanik bengkel resmi motor Honda, Timbul, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi agar ISS bisa berfungsi. Satu syarat tak dipenuhi, maka teknologi ISS tak akan bekerja.

"Sebenarnya, kalau idling stop system tidak berfungsi itu bukan rusak. Tapi, syaratnya tidak dipenuhi pengendara," kata Timbul kepada VIVA.co.id di Jakarta, Rabu 22 Maret 2017.

Syarat yang dimaksud yakni pastikan tombol switch ISS berada dalam posisi aktif. Akan muncul tanda khusus pada panel indikator bahwa sistem ISS sedang aktif.

"Pastikan suhu mesin melebihi 60 derajat celcius (motor tidak dalam kondisi dingin). Saat suhu tercapai, maka fitur ISS akan bekerja," ujarnya.

Sering ditemui kasus ISS gagal bekerja, karena pengendara motor menurunkan langsam atau stasioner mesin. “Bila putaran mesin tidak mencapai 1.700 rotasi per menit (RPM) dengan toleransi 100 RPM, maka ISS tidak akan berfungsi," tuturnya.

Tak hanya itu, pastikan juga kecepatan motor saat digunakan melebihi 10 kilometer per jam. Jika di bawah angka itu, sistem pengisian aki tidak akan berfungsi, sehingga ISS tidak aktif.

"Pastikan tuas gas dalam posisi tertutup (saat berhenti)," ujarnya menambahkan.

Terakhir, kata dia, rentang waktu yang diperlukan untuk ISS berfungsi yaitu tiga detik setelah berhenti. Jadi, mesin belum akan otomatis mati saat motor berhenti sempurna.