Kenali Beda Aki Soak dengan Hanya Kurang Setrum
- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id – Jangan heran jika mobil yang akan Anda gunakan tiba-tiba tidak bisa di-starter alias ngadat. Ada dua kemungkinan yang terjadi. Yang pertama, akinya memang sudah soak karena usia pemakaiannya. Kemungkinan lainnya aki hanya kurang setrum.
Yang perlu Anda ingat juga, adalah tipe aki yang ditanamkan pada mobil. Sebab, mengenali aki soak pada aki basah tentu lebih mudah. Agit Prasetia, kepala teknisi diler Nissan Datsun Makassar, mengatakan, aki basah bisa dilihat secara visual, sedangkan aki kering harus menggunakan alat.
“Kalau secara visual bisa melihat indikator dari akinya (basah), karena ada label warna putih, hitam, dan hijau. Kalau memang sudah hitam berarti butuh charger, putih sudah jelek dan tidak bisa di-charger lagi,” kata Agit kepada VIVA.co.id di Makassar, Sulawesi Selatan.
Sementara itu, untuk aki kering tidak ada indikator yang menandakan secara visual sudah habis. Untuk itu, aki kering butuh alat khusus, yang menandakan daya listriknya. Menurutnya, kalau sudah di bawah 12 volt berarti aki sudah ngedrop.
“Aki kering tidak bisa di-charger, berbeda dengan aki basah karena sel dan komponen dalamnya berbeda,” katanya.
Agit mengatakan, penyebab aki soak dan kurang setrum berbeda. Aki soak biasanya karena memang usia pemakaian dan memang harus diganti. Namun, jika aki kurang setrum biasanya disebabkan keteledoran dan yang paling sering adalah lupa mematikan lampu mobil. (art)