Cara Ampuh Hilangkan Bekas Cat Meleleh pada Mobil

Dua orang sedang mengecat mobil.
Sumber :
  • Jeffry Yanto/VIVA.co.id

VIVA.co.id – Semua pemilik mobil tentu menginginkan cat mobilnya terlihat sempurna, mulus dan mengkilap tanpa cacat. Tetapi terkadang hasil yang diterima pasca-pengecatan ulang kurang sempurna. Salah satunya akibat bercak cat atau pernis yang meleleh.

Masalah ini tentu terjadi karena beberapa faktor, di antaranya proses pengecatan yang tak tepat, kondisi lingkungan yang buruk, hingga kecerobohan. Meleleh di sini terjadi karena cat atau pernis yang terlalu tebal atau kental, kemudian membentuk aliran.

Hal ini bisa terjadi karena campuran terlalu kental atau tekanan udara di spray gun kurang kencang. Untuk mengatasinya, bisa diampelas untuk menghilangkannya. Tapi bila lelehannya terlalu tebal setelah proses penghalusan, tentu perlu disemprot ulang. Hal itu disampaikan Tomi Gunawan, pemilik Tomi Airbrush, di Jakarta.

"Jika teknik pengecatan akhir atau tahap penyemprotan pernis tidak dilakukan dengan benar tentu akan ada paint defect atau cacat setelah cat kering. Untuk menghilangkan bekas pernis meleleh bisa juga dengan cara teknik poles bodi. Untuk tahap awal, bekas pernis itu butuh diampelas dengan tahapan tingkat kasar 1.000, 1.500, dan 2.000," kata Tomi kepada VIVA.co.id.

Dia menganjurkan, pada tahap ampelas, jangan dilakukan dengan cara terlalu ditekan dan jangan menggunakan ampelas kasar, karena dapat merusak cat dasarnya. "Jika sudah hilang bekas pernis, gunakan cairan poles," tutur dia.

Dia juga menyampaikan, pergerakan saat spray --menyemprot pernis dengan split-- terlalu cepat dan terlalu tebal, akan membuat bekas meleleh saat kering. Maka itu hal tersebut haruslah diperhatikan agar mendapatkan hasil yang sempurna.