Kapan Sebaiknya Shockbreaker Diservis?

Shockbreaker Ohlins.
Sumber :
  • Dok: Ohlins

VIVA.co.id – Salah satu komponen yang menentukan kenyamanan sepeda motor adalah peredam kejut atau shockbreaker.

Saat ini, tersedia berbagai macam pilihan shockbreaker yang dapat dengan mudah ditemukan di pasaran. Mulai dari yang asli hingga yang palsu, dari yang harga murah hingga yang harga supermahal.

Dari banyaknya pilihan itu, muncul pertanyaan, kapan sebaiknya shockbreaker diganti?

Teknisi Ohlins, Zulfaizal, mengatakan, shockbreaker yang baik tidak memiliki usia penggunaan. Hanya saja, pengecekan sebaiknya dilakukan oleh pemilik kendaraan, saat usia shockbreaker telah mencapai tiga tahun.

“Untuk melakukan pengecekan, disarankan setelah motor mencapai jarak 30 ribu kilometer atau tiga tahun. Itu untuk pengecekan secara normal,” ungkapnya saat ditemui di kawasan Cikini, Jakarta.

Zulfaizal menambahkan, cara penggunaan motor juga sangat memengaruhi sistem kerja dan usia shockbreaker. Sehingga, pemilik kendaraan disarankan untuk tidak menganggap enteng komponen ini.

“Tapi, semuanya balik lagi ke pemakaian. Ada beberapa shockbreaker yang tidak bisa diperbaiki, kalau rusak ya langsung buang. Ada juga yang bisa diperbaiki, sehingga setiap tiga tahun itu diperiksa saja,” kata Zulfaizal.