Fungsi Fitur 'Overdrive' di Mobil Matik

Mobil transmisi matik.
Sumber :
  • bosmobil.com

VIVA.co.id – Bagi pengguna mobil transmisi matik, tentu Anda sering menemukan fitur overdrive atau sering disebut O/D OFF yang kerap muncul pada odometer mobil. Namun, meski sering muncul, terkadang pengguna mobil tidak mengetahui secara pasti fungsi dan kegunaan fitur tersebut.

Menurut Budi Setiyawan, Kepala Bengkel Auto2000 Cempaka Putih, Jakarta Pusat, fitur overdrive tersebut berfungsi untuk memaksimalkan kecepatan mobil matik. "Umpamanya ada di kendaraan matik tertentu, misalkan kurang optimal tenaga mesinnya, nah dengan adanya fitur itu, mobil mendapatkan speed tambahan ketika dinyalakan," kata Budi kepada VIVA.co.id, Jumat, 9 eptember 2016.

Ia mengatakan, fitur ini bertugas untuk membantu menurunkan posisi gear serta membuatnya tidak naik lagi, sehingga perputaran mesin dan torsinya meningkat. "Dengan fitur overdrive, maka mobil akan mulus menanjak tanpa perlu ancang-ancang saat sedang menanjak," ujar dia.

Jadi, kata dia, saat menanjak dan memindahkan gear ke posisi Drive (D), cukup menekan tombol overdrive, maka mobil akan mendapatkan kecepatan tambahan. "Pengaktifannya juga mudah, hanya dengan menekan tombol yang terdapat pada gagang persneling, lalu akan mulai beroperasi," tutur dia.

Namun, kata dia, saat ini banyak mobil yang menggunakan teknologi yang lebih canggih dengan menggunakan transmisi otomatis terbaru dilengkapi dengan fitur Triptonik (+/-) atau mode L, untuk mencegah transmisi pindah ke posisi maksimal saat menanjak. "Fitur overdrive ini kalau di kami ada di Toyota Vios yang dulu," ujar dia.