Ini Arti Garis-garis yang Ada di Layar Kamera Mundur

Ilustrasi kamera mundur.
Sumber :
  • Satnavsystems

VIVA.co.id – Mobil-mobil keluaran terbaru dengan harga lebih dari Rp300 juta biasanya sudah dilengkapi dengan kamera mundur.

Kamera ini berfungsi untuk membantu pengemudi saat hendak parkir atau mundur dari tempat parkir. Jenis kamera yang digunakan bermacam-macam, sesuai dengan teknologi yang diusung.

Dilansir dari Team-bhp, Rabu 1 Juni 2016, biasanya pada layar monitor yang digunakan untuk menampilkan gambar kamera tampil beberapa garis. Garis-garis ini memiliki fungsi khusus yang sangat penting untuk pengemudi.

Secara umum, garis dibagi menjadi dua, vertikal dan horizontal. Dua garis vertikal di sisi kiri dan kanan berfungsi sebagai penunjuk lebar dari mobil yang dikendarai.

Saat mundur, pengemudi bisa menggunakan dua garis ini untuk mengukur jarak antara mobil dengan kendaraan lain yang ada di samping. Usahakan bodi kendaraan lain tidak menyentuh dua garis tersebut.

Jika garis vertikal dipakai sebagai patokan lebar mobil, maka ada garis horizontal yang digunakan untuk mengukur jarak dengan objek yang ada di belakang.

Umumnya ada lebih dari tiga garis horizontal pada layar. Setiap garis melambangkan jarak tertentu. Semakin dekat garis tersebut ke sisi bawah layar, maka semakin dekat pula bodi belakang mobil ke obyek di belakang.

Setiap kamera memiliki patokan sendiri soal berapa jarak antar garis horizontal. Untuk mengetahuinya, pengemudi bisa melihatnya di buku manual mobil.

Selain dua garis tersebut, pada beberapa kamera ada dua garis tambahan yang bentuknya bisa berubah-ubah. Dua garis ini digunakan untuk menunjukkan arah ban depan.

Jadi, pengemudi bisa memakai dua garis ini sebagai patokan, seberapa banyak harus memutar setir agar bisa parkir dengan cepat dan aman.