Benda Kecil Ini Bisa Ngerusak Sunroof
- Dok: Webasto
Jakarta, VIVA - Kaca sunroof merupakan salah satu fitur yang menambah estetika sekaligus kenyamanan mobil. Namun, jika tidak dirawat dengan baik, kerusakan seperti kebocoran atau gangguan fungsi dapat terjadi.
Seperti yang dikutip VIVA dari laman resmi Seva, Jumat 27 Desember 2024, untuk memastikan sunroof tetap awet dan berfungsi optimal, ada beberapa langkah perawatan yang harus dilakuka pemilik kendaraan.
1. Hindari Paparan Sinar Matahari Langsung
Paparan sinar matahari yang terlalu sering dapat membuat karet penahan air di sekitar sunroof menjadi kering dan getas. Kondisi ini dapat mengurangi elastisitas karet sehingga menimbulkan celah yang memungkinkan suara luar masuk ke kabin. Gunakan pelindung mobil seperti cover untuk menghindari kerusakan akibat sinar UV yang berlebihan.
2. Keringkan Setelah Terkena Air
Setelah hujan atau mencuci mobil, pastikan sunroof dikeringkan dengan baik. Air yang tertinggal dapat memicu karat pada rel sunroof, mengganggu mekanisme buka-tutupnya. Selain itu, kelembapan berlebih juga dapat menyebabkan jamur tumbuh di kaca dan karet sunroof, mengurangi nilai estetika fitur ini.
3. Rawat Rel Sunroof
Rel sunroof adalah komponen penting yang mendukung fungsi buka-tutup. Bersihkan rel secara rutin dari debu, kerak, atau karat yang mungkin menumpuk. Rel yang kotor atau berkarat akan menghambat pergerakan dan mempercepat kerusakan pada mekanismenya.
4. Bersihkan Debu dan Kerikil
Partikel kecil seperti debu dan kerikil dapat menempel di bagian sunroof, terutama pada saluran pembuangan air. Jika saluran tersumbat, air dapat menggenang dan memicu kebocoran. Periksa secara berkala dan bersihkan area ini untuk mencegah masalah lebih lanjut.
5. Jangan Biarkan Sunroof Tidak Digunakan
Agar sunroof tetap berfungsi baik, bukalah secara berkala, setidaknya sekali dalam seminggu. Hal ini membantu mencegah kaca melekat pada karet akibat terlalu lama tidak digunakan. Dengan begitu, karet tetap lentur dan tidak mudah rusak.