Kaca Mobil yang Retak Seperti Ini Masih Bisa Diperbaiki

VIVA Otomotif – Kaca menjadi salah satu bagian pada mobil, yang berfungsi sebagai pembatas antara ruang kabin dan bagian luar. Bahan ini sengaja dipilih, agar mereka yang berada di dalam bisa melihat dengan jelas ke arah luar.

Seiring pemakaian, kaca mobil bisa saja mengalami keretakan yang diakibatkan oleh banyak faktor, misalnya terkena benda tajam atau perubahan suhu yang drastis.

Pada beberapa kasus, ada keretakan kaca yang bisa diperbaiki. Kriterianya adalah sebagai berikut, dilansir dari laman Suzuki Indonesia, Jumat 2 Juni 2023:

Usia Kaca Mobil
Usia kaca mobil bisa berpengaruh besar terhadap kemungkinan perbaikan retakan. Kaca mobil yang lebih baru biasanya lebih mungkin untuk diperbaiki dibandingkan dengan yang lebih tua.

Ini karena kaca mobil yang lebih baru memiliki struktur yang lebih kuat dan lebih tahan terhadap retakan. Selain itu, teknologi pembuatan kaca mobil terbaru biasanya lebih canggih dan dirancang untuk lebih tahan terhadap potensi retakan.

Ukuran Retakan
Ukuran retakan juga menjadi faktor penting dalam menentukan apakah kaca mobil bisa diperbaiki atau tidak. Secara umum, retakan yang panjangnya tidak lebih dari 14 inci atau sekitar 35-36 cm masih bisa diperbaiki.

Jika retakan lebih panjang dari ini, mungkin diperlukan penggantian kaca. Ini karena retakan yang lebih besar biasanya menunjukkan kerusakan yang lebih serius pada struktur kaca.

Jenis Retakan
Tidak semua jenis kaca mobil retak bisa diperbaiki. Misalnya, retakan yang menembus hingga kaca interior mobil biasanya memerlukan penggantian. Retakan semacam ini disebabkan oleh benturan yang sangat keras dan bisa menunjukkan kerusakan struktural yang serius pada kaca mobil.

Selain itu, jenis retakan seperti retakan bintang atau retakan bulan sabit biasanya lebih sulit untuk diperbaiki dibandingkan dengan retakan garis lurus.

Lokasi Retakan pada Kaca
Lokasi retakan juga berpengaruh besar terhadap kemungkinan perbaikan. Retakan yang terletak di bagian sudut kaca mobil biasanya lebih sulit untuk diperbaiki. Ini karena retakan di bagian sudut bisa mempengaruhi struktur kaca secara keseluruhan dan bisa membahayakan keamanan pengendara.