Ngerasa Boros Bensin? Begini Cara Cek Konsumsi BBM Kendaraan

Pertamina menegaskan kualitas BBM jenis Pertalite (RON 90) tidak berubah
Sumber :
  • Pertamina

VIVA Otomotif – Belum lama ini, pemerintah resmi menaiki harga untuk bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi yakni Pertalite dan Solar. Adanya kenaikan harga, membuat banyak pemilik kendaraan khususnya menggunakan mesin konvensional harus pintar-pintar menghemat. 

Namun, belakangan ini kualitas Bahan Bakar Minyak (BBM) Subsidi Pertalite dipertanyakan oleh para pemilik kendaraan bermotor setelah mengalami kenaikan harga. Beberapa pengendara mengeluhkan Pertalite terasa semakin boros dan lebih cepat menguap daripada sebelumnya.

Dalam menanggapi isu ini, Pertamina telah memberikan penjelasan bahwa tidak ada perubahan spek terkait BBM jenis ini. Adapun standar dan mutu Pertalite yang dipasarkan melalui lembaga penyalur resmi di Indonesia sesuai dengan Keputusan Dirjen Migas Nomor 0486.K/10/DJM.S/2017 tentang Standar dan Mutu (Spesifikasi) BBM RON 90 yang Dipasarkan di Dalam Negeri.

Nozzle BBM Pertalite dan Pertamax di pom bensin

Photo :
  • ANTARA PHOTO/M Agung Rajasa/ss/aww.

Apabila pemilik kendaraan merasa kendaraannya menjadi lebih boros, perlu mengetahui cara melakukan pengecekan konsumsi bahan bakar pada kendaraan. Lantas, bagaimana caranya? Dirangkum VIVA dari Lifepal, Selasa 27 September 2022, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk cek konsumsi bahan bakar.

Pertama dengan menghitung metode Full to Full. Cara ini bisa digunakan untuk menghitung seberapa besar konsumsi bahan bakar pada mobil maupun motor. Untuk menggunakan metode ini dibutuhkan kesabaran, kehati-hatian dan juga ketelitian, dikarenakan menghitung dengan metode ini bisa dibilang seperti cara manual. 

Cara kedua yakni mengukur konsumsi BBM dengan metode MID. Fungsi dari melakukan ini untuk mengetahui informasi mengenai konsumsi bahan bakar. Selain itu, MID juga berfungsi untuk mengetahui jarak tempuh kendaraan. Dengan fitur MID ini pemilik bisa mengetahui rata-rata konsumsi BBM secara real time

Cara selanjutnya adalah mencatat angka di odometer. Sistem tersebut merupakan fitur pada kendaraan yang memperlihatkan jarak tempuh mobil sejak kendaraan pertama kali digunakan. Untuk mengukur konsumsi bahan bakar, pemilik bisa mencatat Odometer saat melakukan pengisian dan bahan bakar habis.

Untuk cara terakhir dengan menggunakan kendaraan secara rutin. Ketika setiap hari menggunakan kendaraan, pemilik bisa memperkirakan berapa lama bensin tersebut bertahan, disesuaikan dengan jarak yang sudah ditempuh sampai bensin habis.

Dengan melakukan cara tersebut, pemilik akan tahu perkiraan ketahanan bensin kendaraan dan bisa mengetahui apakah konsumsi BBM mobil yang kamu miliki tergolong boros atau irit.