Cara Mudah Memastikan Mobil Irit BBM

VIVA – Setiap pemilik mobil tentu ingin agar kendaraan mereka hemat dalam pemakaian bahan bakar, supaya biaya operasional yang dibutuhkan setiap hari menjadi lebih irit.

Apalagi di tengah wacana pembatasan pembelian jenis bahan bakar minyak tertentu, yang bakal membuat beberapa pemilik mobil harus mengeluarkan ekstra dana untuk membeli BBM yang harganya lebih mahal namun kualitasnya lebih baik.

Salah satu cara mengetahui apakah mobil yang digunakan irit dalam pemakaian BBM, yakni dengan melihat angka konsumsi yang tertera di panel instrumen. Namun, bagaimana jika indikator tersebut tidak tersedia?

Dilansir VIVA Otomotif dari keterangan resmi Auto2000, Senin 20 Juni 2022, ada langkah sederhana yang bisa diterapkan untuk memastikan bahwa kendaraan yang dipakai memiliki konsumsi BBM sesuai dengan standarnya.

Cara yang dimaksud adalah uji emisi gas buang kendaraan, yang akan mengukur sejauh mana kinerja dan tingkat efisiensi bahan bakar mobil berdasarkan hasil pembakaran mesin.

Jika kandungan gas buang yang dihasilkan melebihi ambang batas yang ditetapkan, data tersebut merupakan indikator adanya komponen mesin yang bermasalah dan harus diperiksa untuk dicarikan solusinya, seperti mengatur setelan mesin atau mengganti komponen dengan yang baru.

Meskipun tidak ada kerusakan, tahapan uji emisi memastikan mesin selalu dalam kondisi prima guna mencapai tingkat efisiensi terbaik.

Uji emisi bisa mengetahui apakah kandungan udara dan bahan bakar yang dimanfaatkan sudah sesuai, dengan spesifikasi dan kebutuhan mesin agar dapat bekerja optimal.

Dengan mengetahui kinerja terbaik mesin, akan didapatkan efisiensi bahan bakar yang tinggi dan menguntungkan lantaran mesin tidak haus bensin.

Karena sudah merupakan bagian dari tahapan servis berkala, Auto2000 tidak memungut biaya uji emisi gas buang alias gratis. Tapi, jika ingin melakukannya secara mandiri tanpa servis berkala, ada biaya sebesar Rp162.000.

“Pastikan uji emisi menjadi bagian dari gaya hidup untuk menjaga performa mesin, hemat bahan bakar, dan menekan biaya operasional,” ujar Aftersales Business Division Head Auto2000, Nur Imansyah Tara.