Cara Merawat Mobil yang Jarang Dipakai agar Tidak Rusak

VIVA – Selama pandemi, ada beberapa mobil yang jarang digunakan oleh pemiliknya. Terutama, jika ada lebih dari satu unit di rumah. Sayangnya, kendaraan yang terlalu lama disimpan dapat menyebabkan kerusakan, terutama pada mesin.

Maka dari itu, penting yang namanya perawatan khusus untuk kendaraan roda empat yang jarang sekali dipakai. Lantas, bagaimana caranya?

Dikutip VIVA Otomotif dari laman Mypertamina, Minggu 13 Maret 2022, ada beberapa cara sederhana yang bisa dilakukan dalam merawat mobil, khususnya yang jarang dipakai. Hal pertama yang dilakukan, adalah dengan membersihkannya.

Cara itu berguna untuk menjaga mobil dari serangga dan tikus, yang bisa merusak suku cadang karena hewan tersebut senang berada di tempat yang kotor. Jika dibersihkan dengan benar, maka mereka akan enggan untuk bersembunyi di dalamnya.

Langkah selanjutnya adalah sesering kali untuk memanaskan mesin. Meski tak digunakan ke jalan, namun ini berguna supaya sirkulasi pelumas dan aliran bahan bakar tetap lancar. Selain itu, hal ini juga bertujuan agar alternator bekerja optimal dalam pengisian aki, sehingga komponen kelistrikan tidak tekor.

Cara lainnya dengan melakukan pencabutan aki untuk menghindari soak. Perlu diketahui, bahwa mobil yang jarang dipakai akan menyebabkan masalah listrik. Selain itu, cara ini juga ampuh untuk mencegah timbulnya korosi pada kepala aki.

Jangan lupa untuk lakukan servis rutin, sesuai jadwal kendaraan. Menaati kewajiban melakukan servis pada mobil jarang dipakai, menjadi salah satu cara penting untuk menjaga kondisinya tetap prima.

Saat melakukan servis rutin pada mobil, sebaiknya meminta pihak bengkel untuk mengecek tekanan pada ban dan bagian bawah mobil dari kerusakan yang terjadi akibat jarang dipakai.