Tahu Gak, Turun dari Sepeda Motor Saat Isi Bensin Bisa Lindungi Nyawa

VIVA – Meski saat ini ada sepeda motor yang menggunakan baterai dan motor listrik sebagai penggeraknya, mayoritas kendaraan bermotor roda dua yang dipakai oleh masyarakat adalah yang menggunakan mesin konvensional berbahan bakar bensin.

Dengan demikian, mengisi tangki bahan bakar minyak atau BBM sebelum melakukan perjalanan, menjadi rutinitas yang harus dilakukan pengendaranya. Mengisi bensin sepeda motor, ternyata perlu dilakukan dengan cara yang tepat, untuk menghindari risiko bagi pengendaranya.

Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI), Sony Susmana mengatakan, meskipun terlihat sederhana, dan menjadi rutinitas bagi banyak masyarakat di Indonesia, mengisi BBM sepeda motor tetap memiliki risiko kebakaran.

"Perlu enggak sih turun dari sepeda motor saat mengisi bensin. Terkadang, ada petugas pom bensin (SPBU) yang enggak mau mengisikan BBM kalau pengendara motor tak turun dari kendaraannya," ujarnya saat konfrensi video beberapa waktu lalu.

Baca juga: Banyak 'Sultan' di RI, Mobil Mahal Edisi Spesial Ludes dalam 7 Hari

Perilaku petugas di SPBU seperti itu, kata Sony, sudah tepat karena pengendara memang diwajibkan untuk turun dari sepeda motor pada waktu pengisian BBM dari nozzle ke dalam tangki bensin. Tak hanya itu, pastikan juga mesin dan kontak kelistrikan sepeda motor dalam keadaan mati.

Menurutnya, ada beberapa kejadian kebakaran yang terjadi saat mengisi bensin sepeda motor, menimbulkan korban jiwa bagi pengendaranya hanya karena tidak melakukan prosedur sederhana, yakni turun dari sepeda motornya.

"Ternyata setelah saya pelajari, cara mengisi bensin sepeda motor dengan cara turun dari kendaraan, kalau terjadi ledakan atau kebakaran bisa lebih cepat dan mudah proses evakuasinya," kata Sony.