Ban Biasa Diisi Nitrogen, Emang Ngaruh?
- www.welovehonda.com
VIVA – Saat sedang mengisi bensin di SPBU, kamu pasti melihat ada jasa pengisian nitrogen untuk ban kendaraan. Umumnya, mobil dan motor keluaran terbaru yang banyak terlihat mampir di kios tersebut.
Mengisi angin ban dengan nitrogen memiliki kelebihan, yakni membuatnya tak cepat panas. Hal itu terjadi, lantaran ban berisi nitrogen memiliki jumlah molekul lebih besar, sehingga tidak mudah kempis dan panas.
Kamu juga bisa merasakan perjalanan yang lebih nyaman, karena gas nitrogen dapat menjaga elastisitas ban. Sehingga, kelenturan karet semakin terjaga.
Keuntungan lain dari menggunakan nitrogen yakni, tekanan ban terjaga lebih lama, daya cengkeram dan kinerja ban menjadi optimal, memperpanjang umur pakai ban karena tekanan tepat, habisnya ban akan merata, tidak terjadi oksidasi pada karet ban, dan tidak membantu menimbulkan karat.
Baca juga: Mekanik Sering Lakukan Ini pada Motormu, Padahal Salah Besar
Lalu, bisakah nitrogen diisi ke ban selain model tubeless?
Dikutip dari laman Corsatire, Senin 27 Januari 2020, nitrogen bersifat menggantikan udara biasa. Jadi, tidak masalah jika diisi ke sepeda motor yang masih menggunakan ban dalam.
Bahkan, karena kadar airnya sangat rendah, maka nitrogen bisa mencegah timbulnya korosi dan karat pada pelek model jari-jari, yang biasa disandingkan dengan ban model biasa.
Meski demikian, jangan berharap kendaraan akan melaju lebih kencang. Walau berat massa nitrogen lebih ringan dari udara biasa, namun angkanya hanya lima persen saja. Jadi, hampir tidak terasa perbedaannya.