Jangan Lakukan Ini saat Bersihkan Jok Mobil
- Toyota Astra
VIVA – Tidak hanya eksterior, bagian dalam mobil juga perlu mendapat perawatan berkala. Kotoran di bagian interior, umumnya berasal dari alas kaki yang kita kenakan, serta makanan atau minuman yang tercecer di lantai.
Udara luar yang masuk ke dalam kabin, juga bisa membuat kotor ruang interior. Otomatis, pemilik perlu membersihkannya secara berkala.
Terkadang, interior lebih cepat kotor ketimbang bagian luar mobil. Biasanya, hal ini terjadi saat musim kemarau, di mana debu banyak masuk ke dalam kabin.
Meski bisa membawanya ke salon kendaraan, namun terkadang pemilik suka membersihkan sendiri bagian dalam mobil. Untuk debu dan kotoran di lantai, modalnya cukup penyedot debu serta sapu kecil.
Untuk kotoran yang menempel di jok, pemilik bisa membersihkannya dengan cara klasik, yakni menggunakan cairan khusus pelapis jok kendaraan.
Namun, ada satu hal yang tidak banyak diketahui orang. Dilansir dari laman resmi Suzuki, Kamis 16 Januari 2020, cairan pembersih khusus jok mobil mengandung senyawa kimia yang bersifat korosif.
Hal itu disengaja, untuk mengangkat kotoran yang menyerap di dalam serat kain pelapis. Cairan ini berpotensi mengikis atau melemahkan struktur serat anyaman, dan bakal rontok jika digosok terlalu keras.
Kalau ada satu bagian serat anyaman yang sudah putus atau rontok, besar kemungkinan kerusakan akan menyebar, karena jahitannya sudah dalam kondisi tidak menyatu lagi.
Jadi, pastikan untuk tidak menggosok jok dengan kuat. Cukup oleskan bahan pembersih dan seka perlahan dengan kain bersih. Jika ingin memakai sikat, pastikan yang lembut dan tidak kasar menggunakannya.