Tak Semua Bodi Mobil Bisa Dilapisi Stiker Biasa

Melepas stiker bodi mobil. Ilustrasi
Sumber :
  • VIVA/Pius Mali

VIVA – Membungkus bodi mobil dengan stiker, masih jadi pilihan pemilik mobil yang ingin kendaraaannya tampil berbeda. Apalagi, stiker saat ini memiliki warna dan motif beragam, yang tak kalah dengan hasil pengecatan.

Memasang stiker di seluruh bodi mobil, harus dilakukan dengan tepat. Jika tidak, maka stiker susah menempel dengan sempurna, dan berisiko mudah terkelupas saat sudah terpasang.

Pemilik bengkel Pacman Sticker, Imam mengatakan, memasang stiker perlu memerhatikan bentuk atau lekukan pada bodi mobil.

"Kalau kayak spion yang menempel di bagian pintu, kami lepas. Lekukan juga harus diperhatikan, enggak bisa asal tarik, terus ditempeli," ujarnya di Jakarta, Jumat 12 April 2019.

Selain itu, bahan dari bodi mobil yang akan dilapisi juga harus diperhatikan. Bahan plastik yang memiliki serat bermotif kulit jeruk, tidak akan bisa dilapisi oleh stiker biasa.

Biasanya, bahan tersebut terbuat dari plastik berwarna hitam atau abu-abu, dan dipasang sebagai pemanis di bumper depan atau belakang, serta pada di bagian sepatbor.

"Kalau bahan bodi mobil yang kulit jeruk, enggak bisa dipasang stiker biasa. Cuma bisa dipasangi stiker motif karbon, karena lemnya lebih tebal. Kalau yang stiker biasa, enggak kuat, paling cuma seminggu langsung mengelupas," tuturnya. (yns)