Naik Motor Pakai Rok Tak Dianjurkan, Begini Penjelasannya

VIVA – Sepeda motor menjadi salah satu alat transportasi andalan perempuan saat beraktivitas. Namun masih ada saja perempuan yang saat menjadi pengendara maupun jadi 'boncengers' tidak memperhatikan busana aman saat berkendara motor.

Salahnya adalah menggunakan rok baik pendek maupun panjang. Rok pendek tentu membuat pengendara menjadi tak leluasa bergerek. Sementara rok pendek bisa saja terselip di bagian rantai motor, maupun di komponen sepeda motor lainnya.

Training Director Jakarta Defensive Driving Consulting, Jusri Pulubuhu mengatakan, untuk pengendara motor perempuan menggunakan rok sebenarnya bukan kasus baru dan banyak yang sudah kejadian celaka.

"Saya melihatnya karena aspek keselamatan berkendara kerap dilupakan atau diabaikan oleh banyak orang, terutama di negara berkembang seperti Indonesia," kata Jusri saat dihubungi VIVA, Kamis 15 November 2018.

Menurut Jusri, penegakan hukum untuk pengendara seperti ini harusnya juga bisa ditegakan karena perempuan dengan busana yang membahayakan saat berkendara berada di public area dan ada kemungkinan membahayakan dirinya maupun orang lain.

"Mungkin bisa dilakukan menegur, bukan tilang ya. Karena masyarakat belum sadar keselamatan di jalan," ujarnya.

Agar pengendara motor perempuan tetap aman dan nyaman ketika menunggangi kuda besinya, Jusri menyarankan, agar mengganti rok dengan celana panjang yang lebih aman.

"Mungkin bisa diganti dengan celana panjang, kemudian tetap pakai sepatu yang nyaman. Lalu pakai jaket dan riding gear biasa, sampai lokasi baru ganti busana. Repot memang rasanya, tetapi kalau celaka malah lebih repot," kata Jusri.