Kakek 60 Tahun Jago Servis Motor Tanpa Melihat
- Shanghaiist
VIVA – Kisah seorang kakek berusia 60 tahun di China ini mungkin bisa menjadi inspirasi bagi kita semua. Dengan bermodalkan tangan dan telinganya, ia membuka bengkel servis motor selama lebih dari 30 tahun.
Semua perbaikan motor ia lakukan tanpa menggunakan indera penglihatannya. Sebab, kakek bernama Zhu Shuyou itu menderita sakit sejak kecil. Penyakitnya itu membuat Zhu harus rela kehilangan kemampuan untuk melihat.
Dilansir dari Shanghaiist, Minggu 22 Oktober 2017, meski sama sekali tidak bisa menggunakan matanya, namun Zhu tidak lantas menyerah pada kehidupan. Berbekal sebuah sepeda rusak yang ia dapatkan secara gratis, Zhu mulai belajar cara membongkar dan merakit sepeda.
Ia tidak pernah mengenyam pendidikan, sehingga tidak bisa membaca atau menulis. Namun, kemampuannya mendeteksi kerusakan sepeda motor melebihi montir bengkel.
Contohnya saat ada konsumen datang dengan motor yang bersuara kasar. Zhu hanya perlu mendengarkan suara tersebut untuk mengetahui bahwa ada kerusakan pada aki. Setelah aki motor diganti, maka suara kasar itu langsung hilang.
Konsumen yang datang ke bengkelnya juga tidak sedikit. Maklum, Zhu hanya menagih biaya servis sebesar 10 persen dari biaya suku cadang yang harus diganti. Jika tidak perlu ganti onderdil, maka ia tidak menagih biaya servis.