Efek Buruk Sering Tahan RPM Motor Skutik saat Macet

VIVA.co.id – Ada salah satu kebiasaan yang kerap dilakukan para pengendara skuter matik (skutik) saat berada di tengah kemacetan. Yakni, rpm sering menggantung sambil laju sepeda motor ditahan dengan rem belakang. Kebiasaan ini ternyata salah besar, sebab dapat membuat beberapa komponen di rumah CVT kena imbasnya.

Seperti dilansir situs resmi Honda, komponen paling rawan dan cepat rusak yaitu mangkuk kampas kopling sentrifugal di puli CVT belakang. Ini terjadi karena hanya bergesek dan tidak mengigit sempurna dengan kampas kopling, mangkuk jadi panas berlebihan. Akibat dilakukan berulang-ulang, bentuk komponen ini jadi tidak bulat lagi alias peyang.

"Gejala yang dirasakan bila mangkuk kopling mulai peyang saat akselarasi. Komponen CVT terasa seperti tersendat juga timbulan suara agak kasar," ucap Teguh Wiyono, mekanik Asta Motor di Klender, Jakarta Timur.

Jika sering melakukan rpm gantung sambil menarik rem belakang, kampas kopling sentrifugal bukan cuma cepat habis termakan, justru permukaan kampas kopling bisa kepanasan menyebabkan selip. Efek paling parah yang pernah ditemui, dudukan kampas kopling sentrifugal yang terbuat dari bahan babet sampai hancur akibat kepanasan. Sehingga kampas tidak ada dudukannya lagi.

Kebiasaan ini acap pula dilakukan ketika jalan menanjak namun di tengah kemacetan. Dampaknya adalah kerusakan sliding sheave, alurnya bisa miring dan membuat lekukan. Gejala sliding sheave seperti ini juga akibat motor jarang ngebut. Putaran mesin dipanteng sedang, membuat posisi penahan sliding sheave berhenti di tengah. Ini yang membuat alur tengahnya ikut termakan. 

Komponen penting lainnya yang tak luput dari kerusakan adalah karet dumper. Posisi karet ini berada di ujung kampas kopling sentrifugal. Fungsi dari karet adalah menahan getar juga membuat stabil kampas saat terbuka dan menutup. Andai karet dumper ikut rusak akibat tidak kuat menahan panas, kerja kampas kopling juga tidak normal. Tandanya performa CVT mulai lambat saat buka gas, bergetar dan terkadang timbul suara agak mendecit. (ren)