Tiga Alasan Motor Injeksi Sukses Gusur Mesin Kaburator
- nandoblogspot
VIVA.co.id – Sepeda motor yang dijual di Indonesia saat ini kebanyakan sudah mengadopsi teknologi fuel injection. Teknologi tersebut menggantikan penggunaan komponen karburator yang sempat lama bertahan di dunia roda dua.
Sarwono Edhi selaku Tech Service Division PT Astra Honda Motor (AHM) mengatakan, motor dengan fuel injection memang punya banyak keuntungan. Yang paling penting tentu penggunaan bahan bakar untuk pembakaran yang lebih terkontrol karena diatur menggunakan sistem elektronik.
"Sistem suplai bahan bakar ini menggunakan teknologi kontrol secara elektronik yang mampu mengatur pasokan bahan bakar dan udara secara optimum yang dibutuhkan oleh mesin pada setiap keadaan," ujarnya kepada VIVA.co.id.
Sehingga, lanjut Edhi, campuran bahan bakar dan udara yang diatur secara elektronik dan presisi ini bisa membuat penggunaan bahan bakar lebih irit. Selain itu, tenaga yang dihasilkan dari sepeda motor injeksi juga lebih baik.
Ini berbeda dengan motor yang masih mengandalkan karburator. Sistem pencampuran bahan bakar dan udara masih menggunakan tekanan negatif dari lubang venturi. Akibatnya, hasilnya tenaga kurang maksimal dan bahan bakar yang digunakan menjadi lebih boros.
"Selain dua itu, keuntungan sistem injeksi itu antara lain, kondisi stasioner lebih stabil, mengurangi emisi gas buang, dan memudahkan perawatan berkala sepeda motor," katanya.