Arti Kode Segitiga pada Ban, Banyak yang Tidak Tahu

VIVA.co.id – Ban mobil atau sepeda motor punya kode yang dapat memberikan informasi bagi para konsumen. Namun tak semua pemilik kendaraan memahami kode-kode yang terukir pada ban tersebut. Salah satunya kode segitiga yang ada pada ban.

Ban produksi pabrik resmi tentu akan menyertakan spesifikasi dan keterangan produksinya, mulai dari ukuran hingga tanggal produksinya. Info ini tentu akan menjadi dasar bagi para konsumen untuk menentukan pilihan. Yang menjadi pertanyaan, apa arti dari kode segitiga pada ban?

Simbol segitiga ini disebut thread indication atau indikator batas pemakaian dan posisinya ada di sisi dinding ban. Menurut Bambang Hermanuhadi, Manager Training PT Sumi Rubber Indonesia, kode itu untuk menandai kapan ban harus diganti.

"Jadi di sekeliling lingkaran ban itu ada tanda segitiga di enam titik yang berbeda. Ditanda segitiga itu kita lihat telapak ban, di situ ada tonjolan karet yang tingginya 1,6 mm. Kalau itu (segitiga) sudah tergesek berarti ban sudah harus diganti," katanya.

Dalam kesempatan itu Bambang juga menjelaskan bahwa ban sebenarnya tidak punya batas kedaluwarsa. Kata dia, yang benar itu adalah berakhirnya masa jaminan.

"Jadi itu (masa jaminan) disepakati oleh semua pabrik ban di Indonesia, masa jaminan itu lima tahun sejak kode produksi," kata Bambang.

Sebagai tambahan, lanjut Bambang, rata-rata umur pakai sebuah ban itu sekitar 80.000-90.000 kilometer. (one)