Bahayakah 'Charger' Aki di Pinggir Jalan?

VIVA.co.id – Perawatan aki pada kendaraan sangat diperlukan untuk menjaga performa agar tetap maksimal. Lantaran begitu vitalnya peran aki, khususnya sepeda motor, tentu diperlukan perhatian khusus.

Namun seiring waktu penggunaannya, aki sepeda motor tentu tak luput dari masalah, terkadang aki akan mengalami kerusakan karena sudah lama digunakan.

Umumnya, salah satu solusi yang dilakukan para pengguna sepeda motor yaitu dengan melakukan pengisian aki di pinggir jalan. Gunanya, agar energi kelistrikan aki yang hilang bisa terpompa lagi secara maksimal. Lantas, bahayakah pengisian aki di pinggir jalan?

Product Manager Bosch Automotive Aftermarket Indonesia, Dedy Ismanto mengatakan, pengisian aki di pinggir jalan sebetulnya tidak direkomendasikan.

"Kalau kami tidak rekomendasikan. Kami lebih menyarankan pengguna agar melakukan pemeriksaan ke bengkel yang memang resmi sebagai agen, misalkan Planet Ban," katanya saat ditemui VIVA.co.id.

Sebab, kata Dedy, melakukan pengisian aki akan membuat daya tahannya akan lebih rendah dari aki sebelumnya. Selain itu, melakukan pengisian aki juga sebetulnya tidak akan membuat kelistrikannya maksimal seperti aki sebelumnya. Sebab, pasokan daya listrik yang dihasilkan tidak semaksimal pada saat membeli pertama.

"Sebenarnya, pengisian aki bisa-bisa saja, tapi tidak akan kembali ke posisi terbaiknya. Tidak akan pada posisi 12,5  atau 12,6 volt, dan daya tahan tentu akan lebih rendah dari aki sebelumnya," ujar Dedy. (ase)