Cara Nyalakan Motor Trail yang Benar, Tak Banyak yang Tahu

Motor Trail Suzuki. Ilustrasi.
Sumber :
  • responsejp
VIVA.co.id - Pull start
merupakan bagian paling vital pada mini trail atau mini GP, karena fungsinya menjadi pengganti engkolan atau tombol start di motor pada umumnya. Untuk itu, jika ingin awet, penggunaanya tidak boleh sembarangan.

Ini lantaran peranti pada pull start ini terdiri dari tali, per, stroke pull start, fluwhel yang bisa dikatakan cukup riskan jika penggunaanya tidak benar. Tapi, yang sering terjadi kerusakan pada tali dan per pull start, karena mudah putus dalam waktu singkat. Kenapa?

Menurut Dicky Sutristyan, owner Garasi Om Dick sebagai penjual motor mini, pull start mudah rusak saat melakukan penarikan yang tidak lurus. Biasanya kerusakan terjadi pada tali dan pernya yang sering putus. Karena dengan cara penarikan yang terlalu kasar.

"Kebanyakan konsumen menarik pull start sesuka hati, mereka tidak tahu cara penggunaan yang benar. Bahkan ada yang umurnya cuma seminggu," katanya saat ditemui VIVA.co.id di Ciledug, Tangerang, Senin, 1 Agustus 2016.

Menurutnya, kerusakan yang paling kentara dan cepat terjadi karena di dalam pull start itu terdapat gulungan per, kalau penggunaanya terlalu ceroboh, per itu sering copot. "Kalau sudah begitu diganti saja, satu set sudah sama rumahnya, soalnya enggak ada yang jual satuan. Kami banderol Rp250 ribuan," ujarnya menjelaskan.

Ia menambahkan, cara penggunaan yang benar, Anda cukup merasakan jeda nyangkut tali pull start. "Maksudnya kalau tali sudah terasa berat berarti sudah ada kompresi dan siap ditarik, sama saja seperti engkol motor."

(mus)