Yamaha Kewalahan Ladeni Permintaan NMAX

Yamaha NMax
Sumber :
  • VIVA/Dian Tami

VIVA.co.id – PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) tampak kewalahan memenuhi tingginya permintaan NMAX. Terbukti, beberapa diler di daerah masih harus inden lama untuk produk yang satu ini.

Ambil contoh di area Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat (Sulselbar). Permintaan di area ini, khususnya di Kota Makassar, terbilang cukup tinggi, sehingga membuat para calon konsumen harus rela menunggu hingga berbulan-bulan.

"Bayangkan, setiap diler menerima pesanan hingga 60 unit per bulan. Sedangkan jatah kami hanya 200 unit untuk seluruh wilayah. Padahal, mereka untuk pesan sudah bayar Rp10 juta," kata General Manager Marketing  PT Suracojaya Abadimotor, Frengki J Tunandar, main diler Yamaha untuk area Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat.

Saat disinggung menenai tingginya permintaan NMAX di Sulselbar, Frengki mengatakan, bahwa peminat motor ini bukan kalangan anak muda, tetapi justru PNS hingga aparat kepolisian. "Pembina klub motor NMAX, justru kapolsek," kata Frengki.

Tingginya permintaan akan NMAX juga dibenarkan Assistant General Manager Marketing YIMM, Mohammad Masykur. Ditemui di sela-sela peluncuran regional New Fino 125 Blue Core, Masykur mengakui, jumlah produksi NMAX memang belum mampu mengimbangi kebutuhan yang ada.

"Sebenarnya, kami telah meningkatkan kapasitas produksi di pabrik. Awalnya NMAX hanya diproduksi dua ribu unit. Sekarang, kapasitas produksi sudah 20 ribu unit per bulan. Tapi, ternyata itu juga masih kurang," kata Masykur.

Menurut Masykur, kapasitas 20 ribu unit per bulan itu tak semuanya untuk pasar domestik. Sebanyak lima ribu unit NMAX menjadi komoditi ekspor andalan Yamaha.