Kesal Selalu Isi Rombongan Paling Belakang di MotoGP, Zarco Minta DNA Motor Honda Diubah

Pembalap LCR Honda, Johann Zarco
Sumber :
  • LCR Team

Jakarta, 17 Mei 2024 –  Motor Honda benar-benar kesulitan untuk tampil kompetitif pada balapan MotoGP 2024. Pembalap LCR Honda, Johann Zarco, meminta pabrikan asal Jepang ini untuk mengubah DNA pada motor Honda RC213V demi bisa bersaing.

Para pembalap dengan motor Honda tak bisa menembus posisi 10 besar dalam lima seri yang sudah berlangsung. Bahkan, Luca Marini jadi pembalap yang belum mengemas poin sama sekali dan selalu ada di urutan belakang.

Pencapaian terbaik Honda dalam lima balapan adalah posisi ke-12. Mereka menggapainya di MotoGP Qatar, MotoGP Portugal, MotoGP Spanyol, dan MotoGP Prancis. Dengan begini, Honda jadi tim pabrikan yang belum masuk 10 besar.

Zarco sendiri finis di posisi 12 pada MotoGP Qatar dan Prancis, lalu gagal finis di Amerika dan Spanyol. Mantan pembalap Ducati ini menilai bahwa Honda harus melakukan rombakan yang besar, terutama di sektor mesin.

Pembalap Honda, Luca Marini

Photo :
  • HRC MotoGP

"Itu tak akan banyak berubah di saat ini...Saat ini, hanya beberapa tes untuk mendapatkan informasi mengenai bagaimana kami bisa menangani grip (ban belakang)," kata Zarco dikutip VIVA Otomotif dari Crash, Jumat 17 Mei 2024.

"Tapi, ada masalah yang lebih besar, seperti dari dasar dari motor, dari jantung motor. Oke, jantungnya adalah mesin dan saya tak bermaksud itu mesinnya, tapi maksud saya adalah DNA dari motor harus berubah untuk memberi kami kesempatan kedua," lanjutnya.