2 Motor Populer Honda Stoknya Langka di Diler, Inden 5 Bulan

Diler resmi motor Honda di daerah Depok
Sumber :
  • VIVA Otomotif/Muhammad Thoifur

VIVA Otomotif – PT Astra Honda Motor, merupakan salah satu pabrikan otomotif asal Jepang, yang tidak hanya memproduksi namun juga memasarkan sepeda motor di Indonesia.

Diketahui, perusahaan asal Jepang ini sudah mengeluarkan berbagai jenis kendaraan roda dua, mulai dari matik hingga sport untuk kebutuhan konsumen Tanah Air. Meski begitu, saat ini ada beberapa model yang mengalami inden di beberapa diler resmi mereka.

Salah satunya di diler Honda Murni Putramas yang berada di wilayah Depok. PIC Marketing diler, Daryono mengatakan untuk saat ini model yang tengah mengalami inden cukup lama adalah All New Scoopy Sporty dan All New BeAT Sporty.

Diler resmi motor Honda di daerah Depok

Photo :
  • VIVA Otomotif/Muhammad Thoifur

"Di diler kami yang mengalami inden lama motor Honda itu model All New Scoopy Sporty dan All New BeatBeATSporty. Untuk waktu inden itu, bisa sampai dua bulan hingga lima bulan dari kedua model tersebut," ujar Daryono kepada VIVA, dikutip Senin 18 Juli 2022.

Lebih lanjut, Daryono mengungkapkan kedua model tersebut saat ini sedang lagi banyak peminatnya dan dicari oleh para konsumen. Hal itu dikarenakan, kuda besi ini masuk di segmen matik yang memiliki berbagai keunggulan, salah satunya mudah dioperasikan.

"Sampai hari ini model yang banyak diminati oleh konsumen tetap matik ya, dan peminat nomer satu itu jatuh ke BeAT Sporty. Namun, kendaraan tersebut sedang mengalami inden dari produksinya," tambahnya.

Dia memberitahu mengapa kedua motor ini mengalami inden yang cukup lama, hal itu dikarenakan Honda sedang mengalami terkait krisis chip semikonduktor yang dikirim dari luar. Diketahui, komponen tersebut merupakan salah satu bagian terpenting terhadap kendaraan.

"Setahu saya kendala di Honda kenapa mengalami inden itu tetap sama apa yang dirasakan oleh produsen motor lain, yaitu masalah chip semikonduktor. Itu aja sih sebenarnya, dan menjadi masalah utama," jelas Daryono.

Sebagai tambahan informasi, saat ini masalah tersebut tengah dihadapi oleh beberapa produsen kendaraan baik itu roda dua maupun roda empat secara global. Adanya masalah itu, membuat mereka terhambat untuk memproduksi model dan mengalami inden cukup lama.