Beli Motor Yamaha Harus Inden, Waktu Tunggu Tidak Pasti

Diler resmi Yamaha Motor di daerah Depok
Sumber :
  • VIVA Otomotif/Muhammad Thoifur

VIVA Otomotif – Yamaha menjadi salah satu pabrikan otomotif asal Jepang, yang tidak hanya memproduksi namun juga memasarkan sepeda motor di Indonesia.

Diketahui, perusahaan asal Jepang sudah mengeluarkan berbagai jenis kuda besi mulai dari matik hingga sport untuk kebutuhan konsumen Tanah Air.

Belakangan ini, perusahaan berlogo garpu tala tersebut sedang mengalami masalah tersendatnya pasokan unit. Hal itu diungkapkan oleh Sales Counter salah satu diler Yamaha di wilayah Depok, Yusuf.

Dirinya mengatakan sekarang hampir rata-rata untuk semua tipe di Yamaha mengalami inden, khususnya di diler pihaknya. Beberapa jenis dari motor tersebut baik itu matik maupun sport yang dibeli oleh konsumen, tidak bisa langsung dikirim.

Diler resmi Yamaha Motor di daerah Depok

Photo :
  • VIVA Otomotif/Muhammad Thoifur

"Saat ini di diler kami, hampir rata-rata semua itu inden baik itu tipe matik yang low end maupun premium mengalami kekurangan stok. Karena, produk motor dari Yamaha ke diler tahun ini jauh menurun dibandingkan tahun sebelumnya," ujarnya di Depok, dikutip Senin 18 Juli 2022.

Yusuf mempertegas, hampir semua model itu inden dan pihaknya tidak bisa memprediksi kapan barang tersebut dikirimkan oleh pusat. Diketahui, banyak dari konsumen mereka sedang menunggu motor idamannya sampai ke tangan.

"Kalau inden dari Yamaha itu kami gak bisa prediksi kapan barang tersebut ada. Kenapa? karena untuk bulan depan atau dua bulan lagi, kondisi alokasi itu kami gak bisa meraba. Contoh bulan ini ada alokasi model Aerox, bisa aja bulan depan enggak ada," tambah Yusuf.

Dirinya memberitahu bahwa saat ini mereka sedang mengalami kesulitan dalam menjawab pertanyaan para konsumen yang menanyakan, berapa lama indennya? Pihaknya juga tidak tahu bulan depan bakal tersedia barang apa, dan hanya menunggu dari pusat.

"Ada lagi seperti model FreeGo, di kami ini selama enam bulan tidak dapat alokasi. Banyak para konsumen bertanya kami, dan kami tidak bisa menjawab secara pasti untuk itu," jelasnya.

Untuk permasalahan ini, Yusuf membeberkan bahwa saat ini Yamaha tengah menghadapi masalah terkait krisis chip semikonduktor yang sulit untuk didapatkan. Diketahui, komponen tersebut dikirimkan dari pasokan luar negeri. Hal itu membuat perusahaan mengalami keterbatasan produksi.

"Masalah yang kami tengah hadapi itu kekuranganya chip semikonduktor. Itu kan jadi bagian komponen penting kendaraan. Jika ada komponen yang kurang produksi motor, maka bisa belum memenuhi standar motor itu jadi," pungkas Yusuf.