Sensasi Seru Keliling Lombok Pakai Honda ADV150

VIVA – PT Astra Honda Motor (AHM) mengajak jurnalis dan sejumlah komunitas motor untuk touring atau safari roda dua berkeliling Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat. Kegiatan tersebut merupakan cara mereka menyambut pagelaran World Superbike (WSBK) yang berlangsung di Sirkuit Mandalika, akhir pekan lalu.

Saya dari redaksi VIVA Otomotif menjadi satu dari enam jurnalis yang terlibat di kegiatan seru tersebut. Sebelum memulai perjalanan, saya dibekali riding gear atau perlengkapan berkendara yang lengkap, mulai dari helm full face, jaket, masker, sarung tangan, pengaman siku dan lutut, jas hujan, hingga perangkat komunikasi.

Saya bersama rombongan lain memulai petualangan tersebut dari kaki gunung Rinjani di Kabupaten Lombok Utara menuju pusat kota di Mataram. Kita semua menggunakan Honda ADV150 yang dikenal ‘bandel’ saat menerjang berbagai jenis lintasan.

Lantas, bagaimana pengalaman saya bersama rekan-rekan lainnya saat ‘menaklukkan’ Pulau Lombok yang terkenal indah dan eksotis tersebut? Yuk, simak artikelnya hingga usai.

Saat panitia mengibarkan bendera, saya langsung menarik tuas gas motor perlahan-lahan. Perjalanan berlangsung pelan hingga memasuki kilometer ketiga yang dipenuhi hamparan sawah di sisi kiri dan kanan jalan. Setelah itu, kecepatan mulai ditambah hingga 60 kilometer per jam.

Honda ADV150 memiliki karakter mesin yang bertenaga di putaran bawah dan tengah. Sehingga, saat melalui medan berliku dan naik-turun, kendaraan dengan konsep petualang tersebut nyaman digunakan. Bahkan, dimensinya yang bongsor tak membuatnya kaku saat bermanuver di tikungan tajam.

Ketika rombongan turun dari kawasan Sembalun, hujan turun deras. Itulah mengapa, lintasan touring menjadi basah dan penuh genangan. Setelah mengenakan jas hujan, kami langsung melanjutkan perjalanan.

Meski jalanan basah, namun motor yang saya kendarai tetap nyaman dan tak kehilangan stabilitas. Bahkan, sistem pengeremannya yang berjenis antilock braking system atau ABS berkanal tunggal membuat segalanya menjadi lebih mudah dan aman.

Bukan hanya itu, saat melintasi medan berundak, suspensi Honda ADV150 juga terasa sangat nyaman, alias tidak bottoming atau jedak-jeduk. Secara keseluruhan, skutik tersebut cocok digunakan touring di lintasan yang bersinggungan langsung dengan alam.

Bukan hanya itu, konsumsi bahan bakar (BBM) Honda ADV150 juga terbilang irit, yakni berkisar 50 kilometer per liter. Kami mendapat angka tersebut dari penggunaan kendaraan yang terbilang normal, alias tak terlalu agresif.

Setelah melalui perjalanan sekira enam jam, saya dan rombongan lain akhirnya tiba di titik pemberhentian, yakni Kota Mataram. Menariknya, perjalanan panjang tersebut terasa tak melelahkan. Sebab, riding position Honda ADV150 yang terbilang nyaman untuk penggunaan jarak jauh.