Honda ADV 350 Diyakini Meluncur 11 Hari Lagi
- Greatbiker.
VIVA – Penantian panjang publik terhadap Honda ADV 350 agaknya sudah mencapai babak akhir. Sebab, skuter matik bergaya petualang tersebut diyakini akan meluncur 11 hari lagi, atau tepatnya 25 November 2021 mendatang. Lantas, apa saja keunggulannya?
Disitat VIVA Otomotif dari Visordown, Minggu 14 November 2021, Honda ADV 350 kabarnya sudah terdaftar di European Patent Office atau EPO. Menurut bocoran, kendaraan yang merupakan adik kandung X-ADV tersebut akan melakoni debutnya di pameran EICMA 2021, Milan, Italia yang berlangsung sebentar lagi.
Menariknya, meski lebih dulu dikenalkan dan dijual di Eropa, namun Honda ADV 350 kemungkinan besar akan diproduksi di Asia Tenggara, yakni antara Thailand dan Vietnam. Sehingga, unitnya berpeluang dipasarkan di Indonesia sebagai produk yang berstatus CBU (completely build up).
Honda ADV 350
- Greatbiiker
Kabarnya, Honda ADV 350 akan dibanderol mulai Rp83 jutaan di Eropa. Nominal tersebut masih lebih mahal dibandingkan Honda Forza 350 yang dipasarkan Rp76 jutaan di kawasan setempat.
Bocoran Spek dan Fitur Honda ADV 350
Sejauh ini, informasi mengenai calon senjata terbaru Honda itu masih terkesan abu-abu, alias belum terlalu jelas. Namun, beredar kabar, Honda ADV 350 masih mengusung desain khas adiknya, yakni Honda ADV 150. Hanya saja, terdapat revisi di sejumlah bagian.
Misalnya, desain lampu dan windshield yang akan berubah total, serta dimensi kendaraan yang dibuat lebih besar dibandingkan adik kandungnya. Selain itu, Honda ADV 350 juga menggunakan ban baru yang kuat nuansa off road-nya.
Sayangnya, belum ada informasi mengenai fitur yang kelak disematkan di kendaraan. Namun, usut punya usut, skutik tersebut akan menggunakan suspensi subtank besutan Showa, panel instrumen yang bisa terhubung dengan ponsel, perintah suara (voice command), sistem nirkunci pintar, serta Honda Selectable Torque Control (HSTC).
Honda ADV 350 agaknya bakal menggunakan mesin yang sama dengan Honda Forza 350, yakni eSP+ berkapasitas 330cc empat katup dengan balancer shaft sebagai peredam getaran mesin.