Kawasaki Ninja 250 Kian Sepi Peminat

VIVA – Penjualan sepeda motor di Indonesia bulan Juni kembali mengalami penurunan. Ini terlihat dari data penjualan yang dirilis oleh Asosiasi Industri Sepedamotor Indonesia atau AISI.

Berdasarkan data tersebut, penjualan motor pada Juni 2018 mengalami penurunan hingga 214.270 unit dari bulan sebelumnya. Salah satu faktornya karena kebutuhan sepeda motor bulan sebelumnya ‘seksi’ lantaran besarnya permintaan akan motor baru jelang Lebaran.

Tetapi ada satu hal yang patut disoroti, yakni performa penjualan Kawasaki yang kini terus berada di bawah Suzuki. Padahal sebelum-sebelumnya, Kawasaki berada di posisi ketiga, berada di bawah Honda dan Yamaha.

Berdasarkan laporan data AISI, disebutkan pada Mei 2018, Kawasaki berhasil mendistribusikan 4.828 unit ke jaringan dilernya. Namun di bulan selanjutnya, angkanya turun jauh menjadi hanya 2.302 unit.

Dari semua lini motor yang dimiliki, penurunan paling tajam dirasakan oleh model Ninja 250. Motor yang belum lama ini mendapat penyegaran tersebut hanya dikirim ke diler-diler sebanyak 91 unit pada bulan keenam tahun ini.

Padahal, pada bulan sebelumnya angka penjualan motor pesaing Honda CBR250RR dan Yamaha R-25 itu mencapai 216 unit. Ini tentu menjadi perhatian yang patut untuk dipantau pabrikan 'geng hijau' tersebut.

Penurunan penjualan pada Ninja sebenarnya sudah terjadi sejak April 2018 yang hanya mencatatkan angka 49 unit. Padahal dua bulan sebelumya, Februari dan Maret, masing-masing dapat terjual 2.188 unit dan 2.687 unit.

Meski demikian, penjualan motor terbarunya W175 lebih baik. Sepanjang Juni, motor bergaya klasik tersebut berhasil menorehkan angka 460 unit walau menurun jauh dari bulan Mei yang mencapai 1.302 unit. (mus)