Skutik Murahnya Laris Manis, Suzuki Siap Tambah Produksi

Suzuki Nex II
Sumber :
  • VIVA/Pius Mali

VIVA – Sejak PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) divisi roda dua secara resmi menjual Suzuki Nex II di Pekan Raya Jakarta (PRJ) pada 24 Mei 2018 lalu, penjualan pabrikan asal Jepang itu terbilang lebih moncer.

Tengok saja performa penjualannya. Skuter matik dengan harga murah itu cukup menyita perhatian publik. Bahkan, saking larisnya, penjualan motor 115cc itu kini telah berhasil menyalip penjualan GSX series.

Seperti yang disampaikan Departemen Head Marketing 2 Wheel PT SIS, Banggas Pardede. Kata dia, selama pameran Jakarta Fair berlangsung, Nex II jadi produk yang paling laku ketimbang model lain. Hal itu pun jadi suatu pencapaian bagi penjualan skutik Suzuki dalam sebuah pameran.

“PRJ kemarin satu indikasi positif karena di 60 persen kita itu Nex II, kemudian GSX. Memang pada waktu tersebut pasar sedang tinggi, sehingga skutik low meningkat (penjualannya),” ujar Banggas di Alam Sutera, Tangerang.

Selain itu, menurut data Asosiasi Industri Sepedamotor Indonesia (AISI) penjualan Nex II di Juni 2018 tercatat terjual sebanyak 4.044 unit, sedangkan GSX-R 150 hanya 465 unit, dan GSX-S 150 222 unit dengan periode yang sama.

Begitu juga dengan penjualan di bulan sebelumnya, di mana Nex lebih unggul ketimbang GSX.

“Angka penjualan selama di PRJ detilnya saya lupa, sekitar 1.300-1.400 unit. Tapi Satria dan GSX itu leading, biarpun kemarin ada beberapa produk matik. Ternyata Nex II keluar lumayan nih langsung bisa menggebrak. Kalau hasil keseluruhan dibanding tahun lalu di PRJ hampir sama,” tuturnya.

Lantas apakah jumlah produksi skutik pesaing Honda Beat itu ditingkatkan?

Sambung dia, target produksi 5.000 unit per-bulan dan jumlah tersebut masih cukup untuk memenuhi permintaan pasar. “Bisa kita lihat sekitar tiga sampai enam bulan ke depan seperti apa. Dari sana kita bisa putuskan untuk penambahan (produksi),” tuturnya.