Penjualan Kawasaki Anjlok, Ninja 250 Turun 98 Persen

All New Ninja 250.
Sumber :
  • Dian Tami/VIVA.co.id

VIVA – Persaingan penjualan sepeda motor di Indonesia semakin ketat. Ini terlihat dari data penjualan yang dirilis oleh Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia atau AISI.

Berdasarkan data tersebut, penjualan motor pada April 2018 mengalami kenaikan sekitar 8,5 persen dari bulan sebelumnya, yakni dari 535.371 unit menjadi 580.921 unit.

Sayangnya, tidak semua pabrikan motor merayakan kesuksesan itu. Dari lima agen pemegang merek motor yang terdaftar, Kawasaki paling berduka. Sebab, penjualannya turun drastis.

Pada Maret, Kawasaki berhasil mendistribusikan 13.696 unit ke jaringannya. Namun di bulan selanjutnya, angkanya anjlok menjadi hanya 2.282 unit, atau turun 83 persen.

Dari semua lini motor yang dimiliki, penurunan paling tajam dirasakan oleh model Ninja 250. Motor yang belum lama ini mendapat penyegaran tersebut hanya dikirim ke diler-diler sebanyak 49 unit pada bulan keempat tahun ini.

Padahal, pada bulan sebelumnya angka penjualan motor pesaing Honda CBR250RR dan Yamaha R-25 itu mencapai 2.687 unit. Ini tentu menjadi pukulan telak bagi pabrikan yang kerap disebut Geng Hijau itu.

Tak hanya Ninja 250, motor trail KLX150 andalan mereka juga sepi peminat. Dari tiga versi yang disediakan, rata-rata penurunannya mencapai 80 persen.