Daihatsu: Tak Mudah Sulap Gran Max Jadi Angkot Baru

Daihatsu Gran Max.
Sumber :
  • counterdaihatsu.wordpress.com

VIVA – Terhitung mulai Februari 2018 angkutan perkotaan alias angkot di ibu kota Jakarta bakal diremajakan. Nantinya, angkot didesain lebih nyaman dan aman bagi penumpang. Beberapa mobil low MPV masuk nominasi.

Mobil-mobil angkutan umum sejenis minibus tak sama lagi dengan yang ada saat ini. Tahun depan, angkot akan mengambil posisi bangku atau tempat duduk penumpang menghadap ke depan, tak lagi berhadap-hadapan antarpenumpang.

Tak cukup sampai di situ, penumpang juga tak perlu khawatir merasa gerah ketika berada di dalam kabin, karena angkot bakal dilengkapi dengan air conditioner (AC). Bahkan, AC akan menjadi fitur wajib untuk angkot-angkot baru di Ibu Kota.

Dengan regulasi baru itu, Direktur Marketing PT Astra Daihatsu Motor (ADM), Amelia Tjandra, mengatakan, pihaknya belum memiliki mobil yang bisa sesuai dengan regulasi baru angkutan umum di Jakarta.

"Nah kalau misalnya fitur keselamatan, kami punya lah, itu enggak masalah. Sekarang yang duduk hadap depan semua, kursi mobil kami belum bisa bikin orang masuk dan keluar dengan mudah, itu paling eggak harus captain seat, belum punya. Kemudian, pintu geser yang bisa dikendalikan sopir, kami belum punya, adanya yang manual," kata Amel saat dihubungi VIVA.

Untuk memenuhi persyaratan angkutan umum perkotaan yang baru, kata Amel, bukanlah perkara mudah. Sekalipun sudah memiliki produk Daihatsu Gran Max yang bisa dipakai sebagai kendaraan niaga mulai dari pikup sampai minibus, namun tidak bisa langsung sesuai dengan regulasi tersebut.

"Tapi kalau ikut regulasi yang baru kan pemerintah maunya agen pemegang merek yang bikin, itu enggak mudah, harus minta ke Jepang segala untuk fitur-fitur itu. Kalau kami sebagai APM yang mau bikin kursi misalnya, kami harus minta uji berbagai macam kelayakan mobilnya. Kalau sekarang kan karoseri yang bikin, kami enggak ikut campur," katanya. (one)