Ternyata Bensin di Tangki Mobil Bisa 'Basi', Wajib Tahu

VIVA.co.id – Kadang untuk menyalakan mesin mobil yang jarang digunakan agak susah, dan itu bukan disebabkan faktor aki yang melemah saja. Sebab, bisa saja bensin yang terlalu lama bersarang di tangki mulai menurun kualitas oktannya.

Kevin, Business Operational BRQ sebagai penyedia alat katalis untuk mengubah molekul bahan bakar ini, mengatakan, bensin itu memang bisa ‘basi’ secara alamiah. Yang paling utama bensin bisa ‘basi’ karena bahan bakar terlalu lama dalam ruangan yang tidak tertutup rapat.

"Setiap tangki kendaraan tidak ada yang rapat, karena angin dibutuhkan untuk menurunkan bensin agar lebih lancar. Dan bensin bisa ‘basi’ karena molekul-molekul bensin pada akhirnya saling berhimpitan dan mengendap jika lebih dari tiga bulan tidak digunakan," ujarnya kepada VIVA.co.id.

Menurut Kevin, setiap bulan jika bensin ada di tangki kualitas oktan turun sekian persen. "Sifat alaminya bensin lama-lama mengendap jadi dedek, dan bensin itu berubah sekitar 30 hari, oktan akan menurun dan penurunannya bertahap," tuturnya.

Lantas apakah dalam waktu tiga bulan mobil tidak bisa dinyalakan? "Meski nyala sekalipun, dari knalpot akan keluarkan asap hitam, karena oktannya sudah berkurang, jadi pembakaran tidak sempurna. Bahkan, ada juga yang tidak bisa dinyalakan," tuturnya. (art)